TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Seorang kakek ditemukan tewas di depan rumahnya di Dukuh Guwo, Desa Nglebur, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Selasa (16/4/2024).
Saat ditemukan posisi tubuhnya menggantung di pohon sirsak yang berada di depan rumah korban.
Korban memakai celana panjang, baju koko lengan panjang berwarna putih, dan memakai peci.
Kapolsek Jiken, Iptu Zaenul Arifin, menjelaskan korban bernama Pardi (71).
Baca juga: "Mau Lihat mamaku" Jerit Histeris Remaja yang Syok Mayat Ibunya Ditemukan Dicor di Rumah
Baca juga: Isi Khutbah hingga Pendeta Gilbert Minta Maaf, MUI: Kalau Bercanda Ga Lucu Kalau Serius Pasti Keliru
Korban ditemukan pertama kali oleh warga bernama Samini sekira pukul 05.00.
Saat itu Samini hendak pergi berbelanja ke warung.
Ketika berjalan dari kejauhan Samini melihat korban sudah tergantung di sebuah pohon sirsak yang berada di depan rumah korban.
"Karena waktu itu situasi masih agak berkabut sehingga pandangan Samini kurang jelas, lalu Samini mendekat, ternyata korban yang menggantung di pohon sirsak," jelasnya.
Lalu, Samini berteriak minta tolong ke anak kandung korban. Dan ketika dipastikan, memang bapak kandungnya yang melakukan gantung diri.
"Dari keterangan yang saya dapat, korban tidak memiliki masalah kepada tetangganya maupun anak- anaknya. Korban meninggal dunia murni dari hasil proses gantung diri," terangnya.
Diketahui juga, sebelum melakukan gantung diri, korban telah menyediakan berbagai ugo rampe.
"Semua ugo rampe sudah disiapkan bapak Pardi sendiri, seperti kambing, kayu, rokok," paparnya.(Iqs)