Berita Regional

Fakta-Fakta Baru Tewasnya Brigadir RAT: 15 CCTV di TKP Mati, Korban di Jakarta Jadi Ajudan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara ditemukan meninggal dunia dengan luka tembak di kepala, lokasi di Jakarta Selatan. (HO)

TRIBUNJATENG.COM - Tewasnya Brigadir RAT menggegerkan warga.

Sejumlah fakta baru terungkap.

Yakni ditemukannya senjata dan pengakuan istri Brigadir RAT.

Baca juga: Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta Sebelum Tembak Kepalanya Sendiri

Selain itu, berdasarkan informasi yang didapat, ternyata CCTV di lokasi kejadian mati.

Diberitakan sebelumnya jasad seorang pria yang ditemukan di mobil di Jakarta membuat heboh warga Manado Sulawesi Utara.

Pasalnya jasad tersebut adalah polisi Manado berinisial Brigadir RAT.

Brigadir RAT ditemukan tewas tertembak di Jakarta.

Korban merupakan ajudan.

Korban diketahui tewas dengan luka tembak di bagian kepala, Kamis (25/4/2024) di jalan mampang prapatan IV/ RT. 010/02 kelurahan tegal parang, mampang, Jakarta Selatan.

Terungkap di lokasi kejadian ada kejanggalan yang menimbulkan tanda tanya.

Pasalnya, dari informasi yang diterima Tribun Manado, 15 unit kamera CCTV dan monitor CCTV yang terpasang di lokasi kejadian dalam kondisi mati dan tidak aktif.

Spekulasi pun bermunculan apakah ada pelaku yang sengaja menghabisi nyawa korban, hingga berbagai bukti yang ada seakan sengaja dihilangkan? 

Jadi Ajudan di Jakarta 

Terungkap tujuan Brigadir RAT pergi ke Jakarta.

Sebelum ditemukan meninggal dunia dengan luka tembak di bagian kepala, Brigadir RAT menjadi seorang ajudan di Jakarta.

Halaman
1234

Berita Terkini