TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Muasal penyebab seorang juru parkir tewas ditembak mulai terungkap.

Pelaku yang merupakan pengunjung Hotel Braga Purwokerto Banyumas itu melakukan tindakan tersebut karena hal sepele.

Saat hendak keluar dari hotel, pelaku kesal terhadap Fajar yang merupakan juru parkir.

Dia tak terima disuruh menunggu.

Baca juga: Pj Bupati Banyumas Lepas Ratusan Peserta Tour Depo Tambi, Nikmati Panorama Alam di 3 Kabupaten

Baca juga: Sudah 7 Orang Ambil Formulir Pencalonan Bupati dan Wakil Bupati di DPC PDIP Banyumas

Penembakan juru parkir Hotel Braga Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Fajar Subekti (38) bermula dari persoalan sepele.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan, pelaku Anang Yusup Riyanto (31) tidak terima lantaran disuruh menunggu saat akan keluar portal parkir.

"Pelaku emosi karena diminta menunggu karena enggak bisa nunjukin karcis parkir," kata Irjen Pol Ahmad Luthfi seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (29/4/2024).

Pelaku saat itu naik mobil Honda Jazz bersama teman-temannya.

Pelaku duduk di bangku tengah bersama teman wanitanya.

Baca juga: Detik-detik Polisi Bujuk ODGJ Dibawa ke RSUD Banyumas, Ulahnya Makin Resahkan Warga Sumpiuh

Baca juga: Bawaslu Banyumas Ingatkan KPU tentang Rekruitmen Badan AdHoc: Termasuk Perhatikan Intergritas

Sedangkan dua teman prianya duduk di depan.

Saat akan keluar, korban menanyakan kartu parkir dan menyampaikan tagihannya sebesar Rp 15.000.

Namun sopir hanya membayar Rp 7.000.

Sopir juga tidak bisa menunjukkan kartu parkir.

Juru parkir lantas meminta menunggu dan portal tidak dapat dibuka.

"Karena tidak terima disuruh menunggu, pelaku keluar dari mobil sambil mengeluarkan senjata api dan menembakkan sebanyak dua kali ke arah korban," ujar Irjen Pol Ahmad Luthfi.