TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Festival Kota Lama Semarang kembali digelar mulai 5 - 15 September 2024. 

Dengan mengangkat tema Heritage in Diversity, Festival Kota Lama Semarang menyuguhkan beragam pertunjukan seni dan budaya nusantara. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Wing Wiyarso mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi dari komunitas, sedangkan Pemerintah Kota Semarang sebagai fasilitator. 

Baca juga: Festival Kota Lama Semarang Ditargetkan Go Internasional

Dia memastikan, event ini lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.

Apalagi, Festival Kota Lama ini menjadi satu diantara sejumlah event di Indonesia yang masuk kalender Karisma Event Nusantara dari Kemenparekraf RI. 

"Sehingga, InsyaAllah nanti karena sudah menjadi agenda nasional, pelaksanaannya kami upayakan semakin meningkat bersama dengan teman-teman dari Festival Kota Lama Semarang," jelas Wing, Rabu (4/9/2024). 

Dia menyebut, ada banyak kegiatan yang bakal dilaksanakan selama 10 hari berlangsung. Pembukaan akan dilakukan pada Kamis (5/9/2024) malam. Panggung utama berada di Jalan Empu Tantular. 

"Kami gunakan main stage disana, tanggal 5 opening event di sana. Kemudian juga ada beberapa kegiatan seperti pentas seni budaya dan sebagainya tetap menggunakan main stage di Jalan Empu Tantular," terangnya. 

Beberapa kegiatan lain, sambung Wing, diantaranya Pasar Malam Sentiling akan digelar di Metro Poin mulai 5 - 15 September 2024. 

Menurutnya, Pasar Malam Sentiling merupakan salah satu pasar kuliner yang diakui menjadi salah satu representasi dari Kemenparekraf. Kemudian, pada Jumat (6/9/2024), akan ada Wayang On The Street yang digelar di Metro Point. 

Wayang On The Street akan diawali kirab dari para pemain wayang dengan tema kolosal. Kirab akan djikuti sekitar 200 orang pemain wayang orang.

"Insya Allah akan dihadiri oleh Ibu Inayah Wahid Putri Gusdur beserta Ibu Sinta. Bu Inayah nanti juga dijadwalkan ikut bermain menjadi salah satu tokoh wayang dalam pertunjukan Wayang On The Street kali ini yang mengambil judul Pendawa Pitu," bebernya. 

Selanjutnya, pada Sabtu (7/9/2024) malam, akan dilaksanakan Kagama (Kolaborasi Orkestra) yang rutin main setiap tahun. 

Tak hanya itu, pada 12-15 September 2024, ada kegiatan Pikat Wastra, Funky Kebaya dan Festival Bunga dan Nyiur Nusantara di Gedung Oudetrap.

"Itu pameran kerajinan dan kain-kain dari nusantara seperti yang tahun lalu kami pamerkan. Kemudian Festival Nyiur itu Festival Janur," terangnya.