TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Anggota Polres Semarang melakukan kegiatan simpatik dengan memberikan sejumlah hadiah kepada para pemotor yang tertib saat melintas di persimpangan Alun-alun Lama Ungaran, Jalan Diponegoro (jalur Semarang-Solo), Kabupaten Semarang, Senin (21/10/2024).
Kegiatan itu merupakan satu di antara rangkaian Operasi Zebra Candi yang berlangsung sejak 14 hingga 27 Oktober 2024.
Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto, Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan beserta Kasatlantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani turut membagikan hadiah-hadiah tersebut dari tepi jalan.
Baca juga: Revitalisasi Kawasan Pecinan Semarang Ditargetkan Rampung Desember 2024
Baca juga: Pemkab Semarang Gelontorkan Bantuan Keuangan Rp 2,1 Miliar ke 10 Partai Politik
Mereka membagikan dan memasangkan helm kepada pemotor, terutama anak kecil yang dibonceng dan tak mengenakan helm.
Sementara itu, pengendara yang tertib diberikan hadiah berupa cokelat batang dan bunga.
AKBP Ike mengatakan, hadiah itu sebagai bentuk apresiasi bagi pengendara.
“Kami bagikan helm untuk pengguna jalan yang memboncengkan anaknya, namun tidak menggunakan helm."
"Bagi yang sudah tertib, kami berikan cokelat dan bunga sebagai apresiasi,” kata dia.
Polisi juga mengimbau kepada pemotor yang lewat untuk melengkapi surat-surat kendaraan, serta kelengkapan kendaraan dan helm yang diikat.
Kapolres menegaskan bahwa target dari operasi tersebut untuk menekan angka dan fatalitas kecelakaan di jalan.
Menurut dia, jalan Semarang-Solo termasuk jalur rawan kecelakaan.
“Kondisi jalan di Kabupaten Semarang, termasuk tol banyak titik yang rawan kecelakaan."
"Maka kami mengingatkan masyarakat,” imbuh dia.
Dari data Polres Semarang, angka kecelakaan sepanjang 2022 mencapai 655 kejadian dengan 181 korban meninggal.
Untuk angka kecelakaan sepanjang 2023 mencapai 647 kejadian dengan 161 korban meninggal.
AKBP Ike juga sempat membacakan amanat Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo terkait penurunan angka kecelakaan dalam Operasi Zebra Candi 2023 sebesar 14 persen dibanding periode sebelumnya.
Untuk penurunan angka korban meninggal dunia turun sebesar 48 persen.
"Penurunan angka kecelakaan dan korban meninggal dunia pada dua tahun ke belakang membuktikan bahwa upaya terus dilakukan Polda Jateng dalam menurunkan fatalitas kecelakaan,” pungkas dia. (*)
Baca juga: Diam-diam Menikah, Inilah Sosok Suami Pevita Pearce, Mirzan Meer Anak Taipan Malaysia
Baca juga: Metamorvoteart Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula melalui Seni
Baca juga: AWAS Jangan Tertipu, Beli Mobil Bekas Sekadar Lihat Kilometer Rendah, Justru Ini yang Penting
Baca juga: Safari Religi Pemkab Kendal Menyambut Hari Santri Nasional, Ziarahi Makam Para Wali