Dia menyebut, pada 2023 kecelakaan lalu lintas di Jateng hampir di angka 37.000. Sebanyak 4.000 lebih kasus melibatkan truk atau rata-rata hampir 10 persen.
"Kami berharap bisa mematuhi ketentuan-ketentuan yang kami sampaikan, sebab Aptrindo membantu sekali masyakat karena berperan penting dalam menekan kecelakaan lalu lintas," paparnya.
Dia menilai, momentum rakerda penting untuk saling berkoordinasi dengan stakeholder terkait. Terkhusus dalam memahami regulasi berkaitan operasinal kendaraan.
"Kami berharap Aptrindo juga perlu memperhatikan sistem pengupahan, sistem perawatan kendaraan, termasuk sistem rekrutmen tenaga kerjanya," ungkapnya. (*)