Berita Regional

Pengakuan Robby Adriansyah Kenal Narkoba Sejak Diberi Narapidana di Lapas Tanjung Raja

Editor: raka f pujangga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangis Robby Adriansyah petugas Lapas Tanjung Raja, Ogan Ilir, pecah mengaku dimutasi setelah memviralkan sejumlah napi diduga pesta sabu di dalam sel, minta keadilan ke Presiden Prabowo.

TRIBUNJATENG.COM - Pengakuan mengejutkan datang dari Robby Adriansyah, petugas lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Setelah video viral narapidana menggelar pesta narkoba.

Robby Adriansyah mengakui, sejak bergabung menjadi abdi negara itulah malah membuatnya terjerumus dalam narkoba.

Baca juga: Sosok Robby Adriansyah, Petugas Lapas Yang Bongkar Napi Pesta Sabu Ternyata Pernah Direhabilitasi

Robby Adriansyah pernah mengonsumsi narkoba yang diperoleh dari narapidana.

Sampai dia pernah direhabilitasi karena mengonsumsi narkoba tersebut.

Setelah bertobat, Robby Adriansyah ingin membongkar kejahatan dibalik penjara lewat video yang dibagikan di media sosial.

Namun imbas dari perbuatannya tersebut, kini Robby Adriansyah dimutasi ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Baturaja.

Selain Robby Adriansyah, Kalapas Tanjung Raja, Badarudin dan KPLP Tanjung Raja, Ade Irianto juga terkena imbas dari kasus ini.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto telah menginstruksikan Direktur Jenderal Pemasyarakatan menonaktifkan kedua pejabat Lapas Kelas IIA Tanjung Raja, Sumatera Selatan tersebut.

Usai dimutasi, Robby Adriansyah tak tinggal diam.

Ia kini membongkar dugaan mengejutkan yang dilakukan oleh Lapas Tanjung Raja.

Robby membongkar adanya pungutan liar (pungli) yang dilakukan petugas terhadap narapidana. 

Hal itu diketahuinya lantaran narapidana sempat curhat. 

"Ada, pungli besar-besaran iya, saya kasih kisi-kisi ini napi bercerita kepada saya hampir pengeluaran satu bulan Rp 30 juta enggak tahu bang untuk organ (musik), pesta. Saya jujur apa adanya," kata Robby seperti dikutip Youtube Diskursus Net yang tayang pada Selasa (19/11/2024). 

Namun, ia tidak tahu uang pungli itu diserahkan ke siapa. 

Halaman
123

Berita Terkini