Berita Wonosobo

Tembok Rumah Kurnia Warga Sambek Wonosobo Miring dan Retak-retak, Senderan Setinggi 5 Meter Longsor 

Penulis: Imah Masitoh
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi lantai rumah terdampak tanah longsor di Kampung Sambek RT 02 RW 02, Kelurahan Sambek, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, Minggu (1/12/2024).

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Satu rumah warga di Kampung Sambek RT 02 RW 02, Kelurahan Sambek, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, rusak akibat tanah longsor.

Senderan setinggi sekira 5 meter dengan panjang 4 meter yang berada di belakang rumah warga itu longsor.

Akibatnya, bangunan rumah warga tersebut menjadi miring.

Baca juga: Dua Anggota Polres Wonosobo Dapatkan Kenaikan Pangkat Pengabdian, Ini Pesan Kapolres 

Baca juga: Kisah Manis Gula Semut Wonosobo Tembus Pasar Ekspor, Sukses Kirim 4 Ton ke Amerika Setiap Minggu

Kalakhar BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo mengatakan, longsor diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Minggu (1/12/2024) sore.

Akibatnya pula, drainase di samping rumah meluap.

"Air yang naik menggerus belakang rumah warga hingga mengakibatkan senderan longsor," ucapnya.

Akibatnya, sebagian tembok rumah mengalami retak dan posisi bangunan miring. 

Rumah yang terdampak milik Kurnia (47) di Kampung Sambek RT 02 RW 02, Kelurahan Sambek, Kecamatan Wonosobo.

"Rumah yang dihuni 3 orang ini mengalami rusak sedang."

"Tembok di bagian kamar mandi, dapur, dan ruang tengah retak dan bangunan rumah miring," jelasnya. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Asesmen telah dilakukan tim BPBD Kabupaten Wonosobo pada Senin (2/12/2024).

"Untuk penanganan jangka panjang ini perlu pembangunan saluran irigasi, senderan rumah, dan bangunan rumah itu sendiri," imbuhnya.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati-hati terhadap potensi bencana yang bisa terjadi terlebih pada musim penghujan saat ini. (*)

Baca juga: Penyebab Kabin Truk Remuk Kecelakaan di Rembang, Muatan 17 Ton Coil Baja Terdorong Saat Rem Mendadak

Baca juga: Wali Kota Pekalongan Aaf: Pembangunan Pabrik Tepung Ikan Capai 90 Persen

Baca juga: Pekerja Karanganyar Senang Jika Upah Naik 6,5 Persen, Apindo Tunggu Formula dari Pemerintah

Baca juga: Dukung Kebijakan Makan Bergizi Gratis, Disdikbud Kendal Minta Pengelolaan Libatkan Pedagang Lokal

 

Berita Terkini