TRIBUNJATENG.COM, PURWOREJO - Video Nurjanah warga Desa Sokowaten, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo tiba- tiba viral di media sosial, khususnya TikTok.

Dalam video tersebut, dia memperlihatkan jalan desa yang dibangunnya secara bertahap hasil live streaming di TikTok.

Video yang diunggahnya kini telah ditonton sekira 1,7 juta kali.

Baca juga: Hasil Quick Count Pilbup Purworejo Jateng 2024

Baca juga: Hujan Deras di Purworejo, Kecamatan Pituruh Dilanda Banjir dan Longsor

Di tengah tantangan hidup yang luar biasa, Nurjanah, warga Purworejo yang mengidap kanker berhasil menginspirasi banyak orang melalui kisahnya yang viral di media sosial TikTok.

Dengan keberanian dan ketekunan, Nurjanah tidak hanya menghadapi kanker, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan jalan kampung yang membawa manfaat bagi masyarakat sekitarnya.

Kisah Nurjanah, warga Desa Sokowaten, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo ini viral lantaran dia membangun jalan kampungnya menggunakan dana pribadi.

Jalan sepanjang sekira 100 meter tersebut dibangun tanpa menggunakan dana pemerintah sepeser rupiah. 

"Banyak sekali yang menghujat dengan konten-konten saya, tapi saya diam dan membuktikan."

"Bukan saya pamer, tapi inilah jalan yang saya bangun menuju rumah saya," kata Nurjanah seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (3/12/2024).

Video yang diunggah Nurjanah dengan nama TikToknya @nurjannahchannel4, tentang pembangunan jalan kampung ini telah ditonton sebanyak 1,7 juta kali dan mendapat ribuan komentar.

Baca juga: 6 Desa Kecamatan Pituruh Purworejo Kebanjiran, Imbas Luapan Air Sungai Kedunggupit Wetan

Baca juga: Setelah Ditambang, Desa Wadas di Purworejo Kini Diterjang Banjir Bandang

Kisah perjuangan Nurjanah menarik perhatian banyak orang lantaran kontennya yang menghibur. 

Nurjanah juga banyak mendapat perhatian karena merawat ibunya yang sudah tua, di tengah kondisinya yang mengidap kanker stadium 3.

Meski kondisi seperti itu, tak membuat Nurjanah patah semangat.

Bahkan, Nurjanah berhasil mengumpulkan dana puluhan juta rupiah melalui live streaming di TikTok.

Dana tersebut digunakan untuk memperbaiki dan memperluas jalan kampung yang sering terendam air selama musim hujan.