TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dinrumkimhub Kabupaten Blora meminta kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di perlintasan sebidang kereta api.
Apalagi, ini menjelang momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kasi Angkutan Jalan Dinrumkimhub Kabupaten Blora, Ngadiyanto mengatakan, di Blora ada 29 titik perlintasan sebidang yang masih aktif.
Baca juga: Stok Beras Cadangan di Blora Masih Aman Hingga Akhir 2024, Ada 42 Ton di Gudang
Baca juga: Sambut Nataru, Dinrumkimhub Blora Gelar Rampchek Ketat Armada Bus
"Ada 29 titik perlintasan sebidang yang masih aktif, tetapi baru 7 yang dijaga petugas PT KAI."
"Yang lainnya hanya dijaga masyarakat sekitar," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat (13/12/2024).
Lebih lanjut, saat momentum libur Nataru, Dinrumkimhub juga akan melakukan patroli di perlintasan sebidang itu.
"Kalau kami menjaga di setiap perlintasan tidak memungkinkan, karena jumlah personel terbatas."
"Selain itu jarak perlintasan itu juga lumayan jauh dari kota."
"Ini karena lokasinya di pelosok," jelasnya.
Oleh karena, kata Ngadiyanto, Dinrumkimhub Kabupaten Blora bekerja sama dengan pemerintah desa di masing-masing lokasi perlintasan sebidang kereta api.
Baca juga: Dinrumkimhub Blora Siap Layani Pemudik Nataru, 5 Pos Strategis Dibangun
Baca juga: Kunjungan Industri ke Bali, SMK PSM Randublatung Blora Siapkan Siswa untuk Dunia Kerja
"Kami bekerja sama dengan Kepala Desa."
"Kami minta dukungan agar keselamatan di perlintasan sebidang dibantu, untuk diperhatikan."
"Tujuannya untuk menjaga warganya yang melintas di perlintasan sebidang itu," terangnya.
Ngadiyanto juga berharap agar dari desa menunjuk warga untuk bertugas menjaga perlintasan sebidang, terutama saat momentum libur Nataru.
"Karena momen libur Nataru pasti ramai, jadwal kereta juga padat, per 15 menit sudah ada kereta, baik kereta barang atau kereta penumpang."
"Jadi kami sudah memberikan imbauan kepada masyarakat sekitar untuk saling menjaga," jelasnya.
Selain itu, untuk menyambut libur Nataru, Dinrumkimhub Kabupaten Blora juga telah memasang lampu penerangan di setiap titik perlintasan sebidang.
"Penerangan jalan sudah kami pasang di tiap pintu masuk perlintasan itu," paparnya. (*)
Baca juga: UMK Kudus 2025 Disepakati Rp2.680.485
Baca juga: Aipda Robig Zaenudin Melawan! Tak Terima Dipecat Gegara Kasus Penembakan Pelajar Semarang
Baca juga: Sekitaran Pasar Gladak Kaliwungu Kendal Sering Banjir, Banyak Sampah Nyangkut di Sungai Aji
Baca juga: Kronologi Meninggalnya Ping Chayada Penyanyi Thailand Setelah Pijat Kretek Leher