TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Pemkab Pemalang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) seakan- akan 'cuci tangan' atas tumpukan sampah yang sudah menggunung dan menutupi badan jalan, karena sudah sekira 1 bulan tak diangkut petugas.
Pemandangan tumpukan sampah itu salah satunya dapat dilihat warga di Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.
Hampir sebulan ini tak ada petugas yang mengangkutnya dengan dalih sudah tidak memiliki lagi tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
Baca juga: Anggota DPR Rizal Bawazier Dukung Pelestarian Ketoprak bersama Sanggar Seni HW Pemalang
Baca juga: Pelaku Pembunuh Bocah Pemalang yang Mayatnya Ditemukan Dalam Karung Diancam 15 Tahun Penjara
Warga Kabupaten Pemalang mengeluhkan sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang tidak diangkut hampir 1 bulan.
Akibatnya sampah menggunung, bahkan nyaris menutup jalan.
"Ada banyak persoalan mengapa tidak diangkut ke tempat pembuangan sampah akhir atau TPA."
"Karena Pemerintah sudah tidak memiliki tempat pembuangan akhir," kata Kepala DLH Kabupaten Pemalang, Wiji Mulyati seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (18/12/2024).
Menurut Wiji Mulyati, pihaknya sedang melakukan upaya mengatasi persoalan sampah dari sejak rumah tangga hingga ke TPA.
Bahwa sampah yang menggunung di beberapa titik di Pemalang memang menganggu aktivitas warga dan mencemari lingkungan.
Wiji Mulyati meminta petugas membuang sampah ke arah tengah, sehingga sampah tidak menyebar ke badan jalan.
"Ya, seharusnya itu petugas pengangkut sampah buangnya ke tengah, jangan dipinggir, saya melihat sendiri," timpal Wiji.
Baca juga: Motif Siswa SMA Bunuh Bocah 9 Tahun di Pemalang dan Masukkan Dalam Karung, Pelaku Panjat Dinding
Baca juga: Pelaku Panjat Dinding Saat Korban Sendirian, Polres Pemalang Meringkus Pembunuh Bocah dalam Karung
Wiji Mulyati menuturkan, Pemkab Pemalang tak memiliki TPA karena TPA yang ada sebelumnya dinonaktifkan.
"Kami sedang berkordinasi dengan semua pihak agar TPA Pesalakan dan TPA Purana bisa diaktifkan kembali," kata Wiji.
Dari pantauan, TPS sampah di Kelurahan Kebondalem sudah melebih kapasitas yang ada.
Sampah bercecer hampir menutup seluruh badan jalan.