"Korban juga masih dirawat dua orang," paparnya.
Sementara itu, bencana banjir juga masih terjadi di Kota Semarang. Endro menyebut, genangan masih terjadi di Kaligawe, tepatnya di depan RSI Sultan Agung dengan ketinggian 20 hingga 30 sentimeter.
Banjir di Jalan Kaligawe Raya berdampak pada ketersendatan arus lalu lintas.
Kemudian, Kelurahan Muktiharjo Kidul, Ngablak Indah, dan Kudu juga terdampak banjir.
"Dampak langsung di Kudu ada 288 rumah terendam dengan total sekira 1.800 jiwa," bebernya.
Begitu pula, sambung dia, Tlogosari juga terendam.
Laporan yang masuk ke BPBD, jalanan di Tlogosari masih terendam.
Hanya saja, pihaknya memprioritaskan banjir yang menerjang hingga rumah warga seperti di Kudu, Kecamatan Genuk.
"Rumah-rumah warga di Kudu sampai sekarang, banjirnya belum surut," ujarnya. (*)
Baca juga: Opsen Pajak Mulai Berlaku, Ada Diskon Biaya PKB-BBNKB di Samsat Batang
Baca juga: Jelang Ramadan, Polisi di Tegal Razia Warung dan Toko Penjual Miras
Baca juga: 56 Orang Mau Pesta Gay Digerebek Polisi, yang Berperan Perempuan Ada Tanda Tersendiri
Baca juga: Gas Elpiji 3 Kg di Kabupaten Jepara Mulai Langka