Prabowo Beberkan Pembentukan Danantara di Forum Internasional

Editor: Vito
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BICARA DANANTARA - Presiden Prabowo Subianto berbicara secara daring mengenai pembentukan Danantara yang bakal diluncurkan pada 24 Februari 2025 dalam forum internasional World Government Summit yang digelar di Dubai pada Kamis (13/2).

Selanjutnya, bisa pula untuk menyetujui restrukturisasi BUMN, termasuk penggabungan, pengambilalihan, hingga pemisahan perusahaan.

Danantara juga memiliki wewenang untuk membentuk holding investasi, holding operasional, dan BUMN untuk strategi penguatan korporasi.

Lalu, Danantara bisa pula untuk mengesahkan dan mengonsultasikan dengan DPR soal Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) holding investasi dan holding operasional untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan BUMN.

Perwakilan Danantara, Pandu Sjahrir menyebut, pihaknya bakal berperan dalam pelaksanaan program 3 juta rumah yang dicanangkan Prabowo. Menurut dia, pihaknya berperan dalam mendorong minat investasi untuk mendukung program tersebut.

“Dari sisi kami mungkin hanya dua, semacam book building untuk interest, dan juga penambahan likuiditas ya di sini, untuk bisa jumpstart program ini,” tuturnya, usai menghadiri rapat pembiayaan perumahan di Kantor Bank Indonesia, Jakarta, Selasa (11/2).

Selain menarik investasi, Danantara juga menampung masukan dari pelaku pasar guna meningkatkan minat terhadap program ini.

“Book building adalah proses mengumpulkan interest serta masukan dari pasar. Ini yang sedang kami jalankan dengan berbagai pihak,” jelasnya. (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Endrapta/Kompas.com/Aprilia Eka)

Berita Terkini