Viral Semarang

Duka Komsatun Warga Untung Suropati Semarang, Hidup Berdampingan dengan Bau Sampah Sejak Kecil

Penulis: Rezanda Akbar D
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRUK SAMPAH SEMARANG - Potret kondisi truk pengangkut sampah di Kota Semarang. Truk yang sudah tidak layak beroperasi itu terparkir di kawasan TPA Jatibarang Semarang, Jumat (11/4/2025).

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komsatun sudah lupa sejak kapan pertama kali dia terbiasa mencium aroma sampah begitu keluar dari rumah.

Mungkin menurutnya, sejak sedari masih kecil hingga kini dia sudah berkeluarga, bau itu tak juga pergi. 

Dia tinggal di Jalan Untungsuropati Semarang, jalur yang selama ini menjadi perlintasan truk pengangkut sampah dari berbagai titik di Kota Semarang menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang.

Baca juga: Viral Kondisi Truk Pengangkut Sampah di Kota Semarang: Sudah Tidak Layak Tapi Masih Digunakan

Baca juga: Rp8,7 Miliar Disiapkan Perbaiki Jalan Kabupaten Semarang, Bupati Ngesti: Rusak Sedikit Jadi Viral

“Hampir tiap pagi ada sampah yang jatuh, tercecer di jalan."

"Kalau terkena angin, aromanya bisa masuk rumah,” katanya saat ditemui Tribunjateng.com di depot isi ulang air miliknya, sekira 1 kilometer dari TPA Jatibarang Semarang, Jumat (11/4/2025).

Komsatun tahu betul ritme para pengangkut sampah. 

Selepas Isya hingga dini hari, satu per satu ramai truk melintas, di jalan yang menanjak itu.

Namun saat siang hingga sore hari, volume aktivitas para pengangkut sampah jauh berkurang.

Banyak truk dengan menggunakan bak tua yang sudah berkarat dan berlubang, tetap beroperasi dengan mengangkut sampah yang terkadang melebihi muatannya.

Sampah-sampah dari dalam bak kerap jatuh begitu saja ke jalan.

Entah karena lubang yang tak ditambal atau bak truk yang tak ditutup.

Ketika pagi menyambut, sudah disajikan dengan pemandangan sampah bercecer di jalanan Untung Suropati Semarang.

Kalau jumlah sedikit yang jatuh, kadang dibiarkan saja. 

Jika jumlah banyak, warga setempat yang membersihkannya agar tak mengganggu lalu lintas.

Sampah yang jatuh ke jalanan bisa saja berupa kemasan makanan dan minuman, ataupun sayur dan buah yang sudah busuk bahkan popok bayi.

Halaman
1234

Berita Terkini