TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah pengendara merasa khawatir melintasi tanjakan Kalipancur, Jalan Raya Manyaran - Gunungpati Kota Semarang. 

Ada retakan di jalan dan dinding pembatas yang dikhawatirkan membahayakan pelintas. 

Pembangunan tanjakan Kalipancur dibangun belum begitu lama. Pembangunan dilakukan agar tanjakan landai. 

Baca juga: Warga Kalipancur Diteror Luapan Air Drainase dan Lumpur 

Tanjakan dibuat satu arah mengarah ke Manyaran, sedangkan turunan mengarah ke Gunungpati.

Namun, disayangkan, ada beberapa bagian beton yang mulai retak.

Warga Gunungpati, Ines mengaku cukup was-was saat melintasi tanjakan tersebut.

Dia khawatir terjadi longsor. 

"Cukup was-was takut kalau longsor, karena ada retakan," ucapnya, Minggu (13/4/2025). 

Dia tidak mengetahui secara pasti kapan retakan tersebut mulai terjadi. 

Namun, retakan itu sudah sempat diperbaiki. 

Baca juga: Ini Tampang Remaja 19 Tahun Berlagak Gangster di Semarang, Serang Warga Pakai Bambu di Kalipancur

Kini terlihat retak kembali.

Dia berharap, retakan tersebut bisa segera diperbaiki agar memberikan keamanan dan kenyamanan para pengendara.

"Sudah diperbaiki. Itu ada aspalnya. Tapi, kok ini retakannya kelihatan lagi," katanya. (eyf)