Berita Boyolali

Kata Puspo, Nenek Dipukuli Gegara Curi Bawang Juga Beraksi di Kota Lain, Begini Kondisi Rumahnya

Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KASUS PENCURIAN BAWANG. Nenek S (66), saat ditemui kuasa hukum di tempat tinggalnya di Kabupaten Klaten pada Sabtu (10/5/2025). Nenek yang viral diamuk, usai maling bawang di Pasar Mangu Kabupaten Boyolali. Kini banjir sumbangan dan dukungan.

TRIBUNJATENG.COM - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DISSOSP3AKB) Kabupaten Klaten mengungkap sosok Nenek SA yang dipukuli karena mencuri bawang di Boyolali, Jawa Tengah. 

Kondisi rumah nenek S sangat sederhana. Sehari-hari SA berdagang sayur dan gorengan keliling. 

Ia mencuri bawang putih lantaran terdesak utang yang harus segera dibayarkan. 

Baca juga: Sosok 2 Penjaga Pasar Penganiaya Suparni, Nenek yang Mencuri Bawang di Boyolali: Sudah Diamankan

Rekam jejak Nenek berinisial S (66) yang viral setelah dipukuli karena mencuri bawang di sebuah pasar di Boyolali kini terungkap.

Ternyata ia pernah melakukan pencurian di beberapa kota atau kabupaten lain, atau lintas daerah.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DISSOSP3AKB) Kabupaten Klaten Puspo Enggar Hastuti juga membenarkan informasi tersebut. 

"Karena nenek itu kan nuwun sewu (mohon maaf) sebelumnya, sudah beberapa kali masuk di medsos," paparnya, Selasa (14/5/2025). 

"Kasus dengan yang dilakukan si nenek di pasar tidak hanya di Boyolali, sudah ada beberapa kali itu yang kami dapat laporan nya," tambahnya. 

Beberapa pasar yang disebutkan Puspo menjadi lokasi aksi si nenek, tersebar di wilayah Klaten maupun luar Klaten. 

"Pernah di pasar Jatinom (Klaten), Solo," ujarnya. 

Pihak Dinas sendiri berusaha melakukan assessment, mengenai apa penyebab nenek sampai melakukan tindakan mencuri ini. 

"Apa semata karena tidak ada, yang kalau netizen mengatakan apa karena kesulitan untuk makan sehingga nenek harus mencuri. Itu kita lihat dari sisi penyebab secara sikologisnya," kata Puspo. 

Pihaknya datang ke rumah nenek mendampingi Wakil Bupati Klaten, dengan membawa petugas UPTD PPA (Unit Pelayanan Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak) pada Jumat (9/5). 

Nenek S sendiri viral di media sosial, usai dipukul pihak keamanan pasar karena mencuri bawang di Pasar Mangu di Kabupaten Boyolali pada Sabtu (3/5). 

Viral di sosial media seorang nenek jadi sasaran amukan warga usai mencuri bawang putih dua kologram. Diketahui kejadian nenek dikeroyok warga itu terjadi di Pasar Manggu Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Rabu (7/5/2025). (istimewa)

Kronologi

Halaman
123

Berita Terkini