Sementara itu, kapten tim Septian David Maulana juga menegaskan pentingnya menjaga marwah tim, terutama di laga terakhir yang akan dimainkan di kandang sendiri.
“Intinya kita jangan sampai ‘ngisin-ngisini’. Kami tahu keinginan suporter dan kami akan berusaha memenangkan dua laga terakhir untuk mengobati rasa kecewa mereka,” tegas David.
Ia tak menampik rasa kecewa yang mendalam setelah PSIS dipastikan degradasi.
“Rasanya pasti lemes (Terpukul--red). Setelah hasil Persebaya verus Semen Padang main imbang, posisi kami jelas sudah degradasi. Situasinya seperti ini, mau bagaimana lagi,” ucapnya.
Ya, seandainya Persebaya menang dalam laga kontra Semen Padang, PSIS masih punya harapan bertahan di Liga 1 lewat perhitungan selisih gol di klasemen akhir. (Franciskus Ariel)