Kata dia, lomba modeling rencananya diikuti oleh 150-an peserta mulai dari anak-anak usia 5-16 tahun, hingga peserta dewasa usia 17-27 tahun.
Baca juga: Bupati Kudus Usulkan Pendaki Gunung Muria Pakai Gelang GPS Untuk Memudahkan Pencarian Saat Tersesat
Selain itu, juga diadakan lomba fashion show batik etnik yang diikuti oleh setiap perwakilan dari kecamatan. Dengan mengangkat tema etnik kearifan lokal Kudus.
Sementara expo UMKM berlangsung pada 4-6 Juli diikuti kurang lebih 100-an pelaku UMKM dengan menampilkan produk-produk UMKM, wedding, dan juga produk fesyen.
"Kami ingin tunjukkan bahwa potensi lokal Kudus sangat layak tampil di panggung besar. Termasuk di dalamnya upaya memajukan dan memasyarakatkan koperasi," tegasnya. (Sam)