TRIBUNJATENG.COM - Kisah pria Sidoarjo bernama Wahyu Hidayat (37) ditolak saat melamar kekasih viral.

Dalam video yang beredar luas, Wahyu datang bersama keluarga besarnya untuk melamar sang kekasih.

Wahyu memakai kemeja bati hitam sambil memegang bucket bunga.

Acara lamaran sempat digelar di rumah kekasih Wahyu di Kawasan Warugunung, Surabaya pada Minggu (22/6/2025).

Rumah kekasih Wahyu juga sudah dihias.

Di ruang tamu juga sudah terhidang banyak makanan untuk tamu.

Baca juga: Dibuatkan Jembatan Baru, Petani di Masin Kudus Tidak Lagi Memutar Sejauh 3 Kilometer ke Ladang

Pacar Wahyu mengenakan kebaya dan jilbab hijau.

Wahyu tampak memakaikan kalung kepada kekasihnya.

Ia juga membawa makanan, perhiasan dan handphone.

Namun, setelah acara,  lamaran Wahyu ditolak oleh keluarga kekasihnya karena membawa tamu terlalu banyak.

Sebelumnya, sudah ada kesepakatan jumlah tamu dari keluarga laki-laki dibatasi maksimal 25 orang saja.

Baca juga: Kondisi Terkini Pati Setelah Demo Ricuh, Alun-alun Depan Kantor Bupati Dibersihkan

Namun karena keluarga yang bahagia, akhirnya jumlah pengiring  bertambah menjadi 40 orang.

Pengiring terdiri dari keluarga dekat dan teman-teman dekat Wahyu.

Setelah acara lamaran selesai, Wahyu dipanggil dan ditanya mengapa tamu yang ikut banyak.

Lalu pihak keluarga perempuan membatalkan lamaran.

Wahyu semakin kecewa karena pihak keluarga wanita tidak menyampaikan ke keluarga Wahyu secara langsung perihal pembatalan lamaran.

Keluarga Wahyu malah tahu dari media sosial.

Meskipun lamaran dibatalkan, seserahan yang dibawa Wahyu tetap diterima oleh pihak wanita.

Total seserahan yang dibawa Wahyu mencapai belasan juta.

Wanita yang dilamar Wahyu sendiri adalah seorang guru PAUD berusia 27 tahun.

Wahyu dan wanita itu dikenalkan oleh teman hingga saling intens bertemu.