FIK Unnes

Penguatan Kemampuan Self-Talk pada Atlet Pelatda Wushu Jawa Tengah

Penulis: Laili Shofiyah
Editor: M Zainal Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGABDIAN MASYARAKAT: Tim pengabdian FIK Unnes melangsungkan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat di Wisma Wushu Jateng yang berada di Kawasan Pantai Marina, pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Kegiatan pengabdian ini menyasar atlet-atlet Pelatda Wushu yang sudah mengikuti seleksi dan masuk dalam Pelatda Wushu Jawa Tengah yang dipersiapkan menuju PON XXII NTT-NTB Tahun 2028. (Dok FIK Unnes)

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tim pengabdian FIK Unnes yang dipimpin oleh Prof. Dr. Heny Setyawati, M.Si dengan anggota Drastiana Siwi Maheswari, S.Pd., M.Pd., Muh. Bakhtiar Subardi, S.Pd., M.Pd. dan Ayutisa Rizqanada, S.Pd., M.Pd. melangsungkan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat di Wisma Wushu Jateng yang berada di Kawasan Pantai Marina, pada Sabtu, 16 Agustus 2025. 

Kegiatan ini juga dibantu oleh tim mahasiswa FIK UNNES.

Kegiatan pengabdian ini menyasar atlet-atlet Pelatda Wushu yang sudah mengikuti seleksi dan masuk dalam Pelatda Wushu Jawa Tengah yang dipersiapkan menuju PON XXII NTT-NTB Tahun 2028.

Kegiatan yang diberikan juga memberikan motivasi dan cara latihan terbaik untuk mereka.

Kegiatan yang diberikan adalah “Penguatan Mental Menggunakan Latihan Self-Talk”.

Baca juga: FIK Unnes Gelar Penguatan Mental melalui Literasi Fisik pada Anak-anak di Desa Ledok Kota Salatiga

Manfaat yang akan dirasakan adalah atlet Pelatda Wushu dapat melatih mental mereka saat persiapan pertandingan sampai pasca pertandingan.

“Self-Talk ini merupakan salah satu metode dalam melakukan refleksi diri, dengan melakukan dialog internal yang mempengaruhi pikiran, keyakinan dan perilaku atlet."

"Metode Self-Talk dilakukan untuk menggali seperti apa diri mereka selama ini."

"Bagaiman atlet menilai dirinya sendiri, apa yang ingin mereka capai dan bagaimana usaha mereka untuk mencapai harapan dan cita-cita tersebut."

"Sehingga metode ini perlu dilakukan untuk atlet,” ujar Heny selaku pemimpin kegiatan dan narasumber kegiatan.

Baca juga: FIK Unnes dan Persani Jateng Sosialisasikan Aturan Baru Senam Artistik Putra

“Yang melatarbelakangi saya melaksanakan kegiatan ini karena hal ini merupakan bentuk perhatian saya sebagai akademisi untuk mendukung atlet Jawa Tengah untuk berprestasi dengan maksimal,” tambah Heny.

Kegiatan pengabdian ditutup dengan melakukan relaksasi dan imagery, selain itu atlet juga diajari untuk melakukan release emosi negatifnya, mengurangi kontrol eksternal agar terbentuk kontrol internalnya. (Laili S/***)

Berita Terkini