Kereta api yang terlibat kecelakaan ini diketahui sedang melaju dari arah Stasiun Padang menuju Bandara Internasional Minangkabau.
Kecelakaan diduga terjadi saat mobil ini melintas di perlintasan sebidang yang tidak dilengkapi palang pintu.
Petugas kepolisian telah berada di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut keterangan salah seorang warga setempat bernama Wen, mobil tersebut membawa tujuh orang penumpang.
Dua dari tujuh penumpang itu meninggal dunia.
Kedua korban yang meninggal dikabarkan masih berstatus pelajar di SMAN 10 Padang.
Semua korban kecelakaan mobil ditabrak kereta api ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Yos Sudarso.
Yulianti, salah seorang warga, menyebut peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.45 WIB.
“Tadi saya di dalam rumah, tiba-tiba mendengar suara benturan keras.
Begitu keluar, saya lihat mobil ditabrak kereta api bandara,” katanya.
Menurut Yulianti, kereta datang dari arah Simpang Haru menuju Bandara Internasional Minangkabau, sementara mobil dari arah Jalan Jati Parak Salai menuju Jalan Jati Koto Panjang.
Ia juga melihat ada tujuh siswi SMA Negeri 10 Padang di dalam mobil.
“Ada satu yang terlempar keluar mobil, lainnya masih di dalam.
Saya langsung teriak minta warga bantu evakuasi,” ujarnya.
Kereta api sempat berhenti usai menabrak minibus tersebut.