40 Pejabat Bersaing Ketat Perebutkan 6 Pos Eselon II di Banyumas

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Sebanyak 40 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas kini tengah bersaing ketat memperebutkan enam jabatan strategis eselon II yang tengah kosong. 

Jabatan-jabatan itu akan diisi melalui mekanisme seleksi terbuka yang segera digelar dalam waktu dekat.

Pendaftaran resmi telah ditutup pada Selasa (7/10/2025) pukul 12.00 WIB melalui aplikasi ASN KARIER, platform digital milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang dirancang untuk menjaring Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama.

"Total ada 40 pejabat yang telah mendaftar. Mereka berasal dari berbagai unsur struktural, seperti camat, sekretaris dinas, kepala bagian (kabag), hingga kepala bidang (kabid)," ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Banyumas, Dr Agus Nur Hadie kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (8/10/2025).

Enam posisi eselon II yang akan diisi adalah:

1. Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan

2. Kepala Dinas Perhubungan

3. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)

4. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag)

5. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)

6. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Keenam posisi tersebut memiliki peran sentral dalam mempercepat program pembangunan daerah, pelayanan publik, dan penanganan isu-isu strategis, seperti investasi, ketahanan pangan, mitigasi bencana, hingga transportasi.

"Ini bukan hanya soal jabatan, tapi tentang siapa yang mampu membawa institusi dan program-program Pemkab Banyumas lebih progresif ke depan," tambah Agus.

Untuk memastikan proses berjalan secara objektif dan transparan, Pemkab Banyumas akan segera membentuk Panitia Seleksi (Pansel) terbuka.

"Kami segera membentuk Pansel terbuka untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut. Seleksi dilakukan secara profesional, agar pejabat yang terpilih benar-benar yang terbaik," tegas Sekda.

Rangkaian seleksi nantinya akan mencakup tahap administratif, penilaian kompetensi, rekam jejak, hingga wawancara dengan tim Pansel. 

Nama-nama yang lolos seleksi akan diumumkan langsung melalui kanal resmi Pemkab maupun aplikasi ASN KARIER.

Agus menekankan, pengisian jabatan ini sangat penting karena menyangkut kelangsungan program-program prioritas dan pelayanan kepada masyarakat. 

Ia berharap, seleksi terbuka ini dapat melahirkan pemimpin perangkat daerah yang visioner, inovatif, serta memiliki integritas tinggi.

"Banyumas butuh akselerasi pembangunan, terutama di bidang ekonomi, investasi, transportasi, dan pangan. Kami harap, pejabat yang terpilih nantinya mampu menjawab tantangan ini," katanya. (jti)