Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Longsor Pandanarum Banjarnegara

BREAKING NEWS: 1 Jenazah Kembali Ditemukan di Bawah Timbunan Longsor Pandanarum Banjarnegara

Satu jenazah berhasil ditemukan oleh tim SAR pada Senin (17/11/2025) pagi diantara tumpukan material tanah yang ambrol

|
Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Farah Anis Rahmawati
PROSES EVAKUASI: Suasana saat jenazah Esiah dievakuasi setelah ditemukan oleh Tim SAR, Senin (17/11/2025).  

TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA — Satu jenazah ditemukan oleh tim SAR pada Senin (17/11/2025) pagi di antara tumpukan material tanah yang ambrol pada peristiwa longsor yang melanda Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara.

Total sudah dua korban meningga dunia dalam bencana tersebut.

Kepala BPBD Banjarnegara, Aji Piluroso menyampaikan bahwa, korban tersebut ialah Esiah (24) warga RT 3 RW 3 Dusun Situkung.

Baca juga: Longsor Banjarnegara Timbun 20 Rumah, Ratusan Warga Mengungsi, Dua Orang Diduga Masih Terjebak

Menurutnya, jenazah Esiah ditemukan sekitar pukul 09.10 WIB setelah proses pencarian dilakukan sejak pagi. 

"Setelah dilakukan pembersihan oleh tim medis, jenazah akan langsung diserahkan kepada pihak desa dan keluarga untuk proses pemakaman," jelasnya, Senin (17/11/2025). 

Sebelumnya, satu warga lain bernama Klewih telah ditemukan pada Minggu (16/11/2025) dalam keadaan meninggal dunia setelah sempat dirawat di RSUD Banjarnegara. 

"Jenazahnya kini dalam perjalanan menuju rumah duka untuk dimakamkan," katanya. 

Korban atas nama Klewih tersebut juga diketahui merupakan ibu dari Esiah. 

Sementara itu, Misron suami dari Esiah mengatakan, hingga saat ini putri mereka yang bernama Layana Al Husna (3) juga masih belum ditemukan. 

"Saya harap tim bisa segera menemukan anak saya dalam keadaan selamat, meskipun kondisi di lapangan sangat berat," ujarnya. 

Lebih lanjut, terkait jumlah warga yang mengungsi hingga saat ini terus bertambah menjadi 823 jiwa. Di sisi lain, sebanyak 25 orang hingga saat ini belum diketahui secara pasti keberadaannya, apakah mereka mengungsi di lokasi lain ataupun turut menjadi korban longsor. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved