Ekonomi Bisnis
Pegadaian Perluas Keagenan dan Layanan Tabungan Emas Kerja Sama dengan Kadin Jateng
PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) XI Semarang menjalin kerja sama bisnis dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) XI Semarang menjalin kerja sama bisnis dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng.
Kerja sama ini untuk mendorong penguatan ekonomi daerah, meningkatkan pemberdayaan UMKM, sekaligus memperluas pemanfaatan layanan keuangan terutama pada produk tabungan emas bagi anggota Kadin serta para pelaku usaha di Jawa Tengah.
Komisaris PT Pegadaian Kukrit Suryo Wicaksono menuturkan, Jawa Tengah memiliki banyak industri yang potensial.
Baca juga: Harga Emas Pegadaian Kompak Melesat Hingga Akhir Pekan, Tembus Rp 2,1 Juta per Gram
Kerja sama ini adalah permulaan agar usaha di Jateng bisa naik kelas.
''Para pelaku usaha di Jateng bisa memanfaatkan kerja sama ini untuk meningkatkan usahanya.
Semoga bisa bekerja sama dengan Kadin di provinsi lain di seluruh Indonesia,'' kata Kukrit, dalam keterangannya, Sabtu (13/9/2025).
Pemimpin PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara Pegadaian dengan Kadin Jawa Tengah.
Ia berharap, hal ini dapat membawa nilai tambah bagi masyarakat untuk pengembangan dunia usaha, serta terjalin kolaborasi yang luar biasa antara Kadin dengan Pegadaian.
Adapun, bentuk kerjasama Pegadaian dan Kadin antara lain, meningkatkan kerja sama dalam penyediaan layanan maupun produk Pegadaian bagi anggota Kadin.
Selain itu, kerja sama program keagenan Pegadaian dengan memberdayakan anggota Kadin.
Selama ini, ada beberapa layanan utama yang ditawarkan Pegadaian, seperti Gadai Konvensional (KCA) dengan jaminan barang berharga, seperti emas atau kendaraan, serta solusi pengelolaan keuangan dan investasi dengan produk Tabungan Emas dan Cicil Emas pegadaian
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng, Harry Nuryanto Soediro berharap, anggota Kadin Jateng bisa memanfaatkan kerja sama ini.
Program serta layanan di Pegadaian bisa segera anggota manfaatkan untuk mengembangkan usaha.
''Kita punya sekitar 1.000-2.000 anggota para pelaku usaha di Jawa Tengah.
Ada pengusaha yang tergabung di beberapa asosiasi usaha seperti PHRI, Asephi, Asita, GIPI, GINSI, Apindo dan masih banyak lagi,'' terangnya. (eyf)
Baca juga: Dari Getuk ke Emas, Ketika Pegadaian Digital Menunjang Usaha Kecil Milik Andi Tetap Bertahan
Pedagang Sembako Pasar Bulu Semarang Curhat ke Mentan, Minta Penyaluran SPHP Tak Ribet |
![]() |
---|
Biaya Pendidikan Sebabkan Inflasi di Jateng pada Tahun Ajaran Baru |
![]() |
---|
Dampak Tarif 0 Persen Untuk Amerika, Pengusaha Siapkan Strategi Efisiensi |
![]() |
---|
Ratri Bintari Ekowati Raup Cuan dari Kain Perca yang Jadi Beragam Produk Bernilai Ekonomis |
![]() |
---|
Komut Pertamina Iwan Bule Apresiasi Penjualan Pertamax Green di Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.