Tribun jateng Hari Ini
Daya Beli Kelas Menengah Tergerus Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok
Sebanyak 63 persen responden menyatakan pengeluaran rumah tangganya meningkat, terutama disebabkan meningkatnya harga kebutuhan pokok.
Dari sisi perilaku konsumsi, KedaiKOPI menemukan 78,7 persen responden menilai merek masih berperan penting dalam keputusan pembelian. Pada kelompok konsumen yang cenderung FOMO (fear of missing out), angkanya bahkan mencapai 89 persen.
Survei juga mengidentifikasi tiga faktor utama yang memengaruhi perilaku konsumsi kelas menengah, yakni literasi keuangan, kemudahan akses e-commerce, dan tekanan ekonomi rumah tangga.
Tekanan ekonomi menjadi faktor paling dominan dalam menahan pembelian, terutama pada ibu rumah tangga dan pekerja informal.
“Tekanan ekonomi membuat masyarakat menekan pengeluaran non-prioritas. Mereka mengurangi makan atau nongkrong di luar rumah karena biaya kebutuhan pokok meningkat,” terang Ashma. (Kontan/Shintia Rahma Islamiati)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.