Berita Blora
Dapur SPPG Ngawen 1 Blora Sembelih Seekor Sapi Demi Sajikan Menu Lapis Daging untuk Siswa
Lebih lanjut, Chandra, menjelaskan untuk menyajikan menu lapis daging itu, dengan menyembelih seekor sapi
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Suasana di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Ngawen 1, Blora tampak begitu sibuk.
Sejumlah ibu-ibu dengan cekatan melakukan pemorsian menu dalam ompreng alumunium.
Mereka saling berbagi peran, ada yang menambahkan nasi kuning, salad buah, hingga menu lapis daging sapi ke ompreng.
Setelah semua ompreng terisi dengan menu, mereka kemudian menutupnya, dan siap untuk didistribusikan ke penerima manfaat.
Mitra Dapur SPPG Ngawen 1, Febrian Chandra, menjelaskan sejumlah menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang hari ini disajikan.
"Menu kita hari ini ada nasi kuning bawang goreng, lapis daging sapi, salad buah, acar selada dan kering tempe," terangnya, saat ditemui di Dapur SPPG Ngawen 1, Rabu (24/9/2025).
Baca juga: Surat Perjanjian MBG di Blora Ramai Disorot, Dandim Agung Cahyono: Sudah Ditarik dan Diganti Baru
Lebih lanjut, Chandra, menjelaskan untuk menyajikan menu lapis daging itu, dengan menyembelih seekor sapi.
Menurutnya dengan anggaran yang ada, masih mencukupi untuk menyiapkan menu seperti itu.
Pihaknya, menyebut sudah tiga kali menyajikan menu daging sapi selama dapur SPPG Ngawen 1 beroperasi.
Pasalnya, biaya per porsi menu MBG dibagi menjadi dua, yakni porsi besar Rp 15.000. Rinciannya, maksimal Rp 10.000 dialokasikan untuk bahan pangan, Rp 3.000 untuk biaya operasional, dan maksimal Rp 2.000 untuk biaya sewa.
Kemudian porsi kecil, Rp 13.000, rinciannya Rp 8.000 untuk bahan pangan, Rp 3.000 untuk biaya operasional, dan Rp 2.000 untuk biaya sewa.
"Setelah kita terapkan dengan menu yang ada hari ini dan anggaran yang kita dapat, itu cukup dan kebetulan menu ini juga tidak hanya sekali ini saja, kita juga sudah menerapkan beberapa kali di beberapa waktu yang lalu seperti itu. Kalau tidak salah mengingat itu sudah tiga kali," jelasnya.
Selama beroperasi, SPPG Ngawen 1 juga sempat mendapat komplain dari penerima manfaat.
Chandra mencontohkan komplain yang diterima itu seperti ada menu yang kurang.
Dengan mendapatkan komplain itu pihaknya juga langsung menindaklanjutinya.
| Seorang Pekerja Jadi Korban Kecelakaan Kerja, DPUPR Blora Klaim Proyek Jembatan Temuwoh Terapkan K3 |
|
|---|
| Pedagang Enggan Pindah ke Los di Dalam Pasar, Dinas Perdagangan Blora Akan Lakukan Penertiban |
|
|---|
| Pedagang Pasar Sido Makmur Blora Keberatan Bayar Retribusi di Tengah Sepinya Pembeli |
|
|---|
| Jembatan Temuwoh Tak Diperbaiki, DPUPR Blora Janji Lakukan Perbaikan Sementara Jalur Alternatif |
|
|---|
| Lewat Program Agroforestry, Petani Blora Didorong Kembangkan Buah Lokal dan Tingkatkan Pendapatan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250924_blora.jpg)