Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Brebes

2 Desa di Bumiayu Brebes Terendam Banjir, BPBD: Imbas Hujan Deras 2 Jam

Seusai diguyur hujan selama dua jam, dua desa di Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, terendam banjir, Senin (13/10/2025).

Penulis: Wahyu Nur Kholik | Editor: deni setiawan
BPBD KABUPATEN BREBES
TERENDAM BANJIR - Potret di jalanan permukiman warga Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes, Senin (13/10/2025) sore. Air sungai meluap seusai wilayah tersebut diterjang hujan deras selama dua jam. 

TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Seusai diguyur hujan selama dua jam, dua desa di Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, terendam banjir, Senin (13/10/2025).

Meski begitu, cuaca di Pantura Brebes cerah saat Brebes selatan terjadi hujan. 

Data yang dihimpun Tribunjateng.com dari BPBD Kabupaten Brebes, dua desa yang terendam banjir yakni Desa Kalierang dan Kaliwadas, Kecamatan Bumiayu.

Baca juga: Tiga Pekan Setelah Ambruk Gedung Pemerintahan Brebes Belum Ada Tanda-tanda Diperbaiki

Hujan di wilayah tersebut terjadi sejak pukul 15.00 hingga pukul 17.00 dengan intensitas sedang-tinggi.

Koordinator BPBD Kecamatan Bumiayu, Budi Sujatmiko mengatakan, curah hujan dengan intensitas sedang-tinggi yang terjadi sejak pukul 15.00.

Ini menyebabkan air sungai meluap.

"Akibat hujan selama dua jam ini menyebabkan Sungai Majapahit meluap dan air melimpas ke permukiman warga."

"Genangan air di Jalan Majapahit RT 07, 08, 09 RW 05 Dukuh Majapahit, Desa Kalierang."

"Ada 5 rumah warga tergenang air dengan ketinggian 20 hingga 50 sentimeter."

"Rumah tersebut milik Atik Prihatin di RT 07, Amrizal, Amanah dan Muniati RT 08, serta Amar Khuamidi RT 09. Namun untuk saat ini air sudah surut," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Senin (13/10/2025).

Baca juga: Kecelakaan Beruntun 4 Kendaraan Akibatkan 7 Orang Luka-luka, 3 Korban dari Brebes

Sementara di Desa Kaliwadas terdampak lantaran meluapnya irigasi pertanian di Dukuh Krajan.

"Meluapnya Irigasi pertanian Kaliwadas di Dukuh Krajan lor menyebabkan 2 rumah di RT 07 dan RT 08 tergenang. Air juga di lokasi tersebut sudah surut," terangnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tesebut.

Saat ini, kata Budi, Satgas BPBD sedang memantau kondisi banjir di kali keruh dan Kalierang.

"Cuaca saat ini masih gerimis," ungkapnya.

Budi menyebut, selain curah hujan yang tinggi juga disebabkan karena banyaknya bangunan yang menutupi saluran air.

Pihaknya mengimbau agar warga berhati-hati saat beraktivitas disaat curah hujan turun.

"Kepada warga untuk selalu berhati-hati dan waspada dalam beraktivitas baik di dalam maupun luar ruangan, mengingat sekarang cuaca tidak menentu dan terkadang cukup ekstrem," tandasnya (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved