Detik-detik Polisi Membonceng Joki Balap Liar Supaya Tidak Bisa Kabur di Salatiga

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Suasana menjadi riuh ketika sekelompok remaja yang diduga hendak menggelar balap liar buru-buru membubarkan diri setelah polisi datang ke Jalan Sukarno Hatta, Kelurahan Cebongan, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Minggu (26/10/2025) dini hari.

Jajaran Polres Salatiga mendatangi tempat itu setelah menerima laporan warga melalui layanan Call Center 110. 

Laporan menyebutkan adanya kerumunan anak muda dan deru motor yang mencurigakan di sepanjang jalan lingkar kota. 

Baca juga: Cegah Balap Liar, Satpol PP Jepara Gencarkan Patroli Malam

Tak ingin kecolongan, petugas piket gabungan yang dipimpin KBO Satlantas Polres Salatiga, Iptu Sugiyanto, menuju ke lokasi.

Begitu tiba di Jalan Sukarno Hatta, petugas mendapati belasan remaja tengah bersiap melakukan aksi balap liar. 

Beberapa motor sudah berjejer di bahu jalan, sementara yang lain tampak memacu mesin dengan suara bising. 

Petugas membubarkan kerumunan itu dengan beberapa cara.

Satu di antaranya, seorang anggota terpaksa membonceng pengendara yang tak mengenakan helm, diduga terlibat balap liar, agar tidak kabur. 

Pemeriksaan surat-surat kendaraan dilakukan di tempat, sementara para remaja diberi teguran keras dan pembinaan.

“Kami memang mengantisipasi adanya balap liar. 

Sempat ada pengumpulan remaja yang akan melakukan aksi itu, tapi kami halau agar menjauh dan tidak melanjutkan,” kata Iptu Sugiyanto.

Dia menegaskan, balap liar bukan hanya melanggar aturan lalu lintas, tetapi juga mengancam keselamatan pengendara dan masyarakat sekitar. 

Karena itu, pihaknya akan terus menggelar patroli rutin di sejumlah titik rawan aksi serupa, seperti Jalan Lingkar Selatan dan kawasan industri.

Kasi Humas Polres Salatiga, Ipda Sutopo, menambahkan bahwa langkah aparat merupakan bentuk komitmen Polri untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban di kota berjuluk “Hati Beriman” itu.

“Kami selalu responsif terhadap laporan masyarakat. 

Baca juga: Balap Liar Kendal Marak di Malam Akhir Pekan, Ini yang Dilakukan Polisi

Balap liar sangat berbahaya, baik bagi pelaku maupun pengguna jalan lain,” jelas Iptu Sutopo.

Polres Salatiga juga mengimbau para remaja dan komunitas motor agar menyalurkan hobi otomotif di tempat yang aman dan sesuai aturan. 

Polri membuka ruang dialog bagi komunitas yang ingin mengadakan kegiatan balap resmi atau edukatif. (*)