Berita Brebes
167 Ponpes di Kabupaten Brebes Deklarasi Pesantren Ramah Anak
167 pondok pesantren di Kabupaten Brebes mendeklarasikan diri sebagai Pesantren Ramah Anak.
Penulis: Wahyu Nur Kholik | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - 167 pondok pesantren di Kabupaten Brebes mendeklarasikan diri sebagai Pesantren Ramah Anak.
Deklarasi dilakukan pengasuh dan pengurus ponpes di Aula Islamic Center Brebes dalam rangkaian Hari Santri Nasional, Senin (27/10/2025).
Deklarasi digelar oleh PCNU Kabupaten Brebes melalui halaqah untuk membahas dan merumuskan langkah-langkah menciptakan Pesantren Ramah Anak.
Baca juga: Cegah Keracunan, Relawan MBG se- Brebes Dibekali Pemahaman Higiene Sanitasi Makanan
Baca juga: Sosok Mbah Kaidi, Kakek Usia 84 Tahun Yang Jadi Wisudawan Terbaik Sekolah Lansia Bahagia di Brebes
Kepala DP3KB Kabupaten Brebes, Ahmad Ma'mun mengatakan, aduan kekerasan di pesantren sebenarnya angkanya sangat kecil dibanding lainnya. Meskipun demikian, pihaknya tetap mengajak seluruhnya bersama-sama menciptakan langkah strategis.
"Maka mari bersama ciptakan langkah strategis agar bisa mencegah kekerasan lainnya," ujarnya.
Pesantren Ramah Anak, lanjut Ma'mun, harus memcakup pesantren yang aman, bersih, sehat, bebas dari kekerasan dan perundungan, serta menjamin pemenuhan hak-hak anak dengan melibatkan pesantren atau sekolah, pemerintah, dan orangtua.
Bentuk-bentuk pesantren ramah anak meliputi kebijakan anti kekerasan, kurikulum inklusif, penyediaan konsultan psikologi, serta sarana prasarana yang aman dan nyaman.
"Selain itu diperlukan budaya menghargai tanpa kekerasan, peran keluarga dan komunitas juga diperlukan dan pesantran agar menjadi keluarga besar bagi santrinya," tandasnya.
Ketua PCNU Kabupaten Brebes, KH Sholahuddin Masruri menegaskan, ada tantangan dalam implementasi program Pesantren Ramah Anak seperti anggaran dan kesadaran masyarakat.
Oleh karena itu, kolaborasi Kemenag dan lembaga lainnya sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang ramah anak dan mencegah kekerasan di pondok pesantren.
"Kami ingin menepis ketika ada isu-isu di luar bahwa di pesantren ada tindakan bullying, karena ternyata kenyataannya di pesantren ada pendidikan karakter, intinya itu."
"Kolaborasi dan sinergi dengan kerja sama yang erat diharapkan pesantren dapat menjadi tempat yang aman serta nyaman bagi anak-anak untuk belajar dan berkembang," kata pengasuh Ponpes Al Hikmah 2 Benda Brebes. (*)
| Tertangkap, Pelaku Perampokan Karyawati Toko Helm di Brebes |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Pemotor Tewas Tertabrak KA Kaligung di Perlintasan Tanpa Palang Pintu |
|
|---|
| BREAKING NEWS Pohon Raksasa Tumbang Diterjang Angin Kencang di Jalur Pejagan-Prupuk Brebes |
|
|---|
| BREAKING NEWS Pria Pedagang Bambu Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan Brebes, Istri Nangis Histeris |
|
|---|
| BREAKING NEWS Pencari Rongsok Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Kalong Brebes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.