Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tribun Jateng Hari Ini

Incar Potensi Investasi, Pemkab Cilacap Dukung Penuh Pembangunan Tol Pejagan-Cilacap

Proyek itu mampu menciptakan lapangan kerja, memperlancar pertumbuhan perdagangan, dan memperkuat posisi Cilacap sebagai simpul ekonomi nasional.

Penulis: Rayka Diah Setianingrum | Editor: Vito
Tribun Jateng/Rayka Diah
Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman 

Ia optimistis, Cilacap akan menjadi daya tarik baru investor ketika infrastruktur strategis seperti tol dan jalur logistik terintegrasi selesai dibangun. "Cilacap harus terbuka, ramah bagi investor, dan siap menghadapi transformasi ekonomi yang menuntut SDM berkualitas tinggi," ucapnya.

Syamsul menuturkan, pemda juga mendapat dukungan langsung dari Gubernur Jateng untuk pengembangan kawasan industri Cilacap.

"Alhamdulillah, pak gubernur juga menyampaikan melalui media bahwa ada lima kabupaten/kota yang diusulkan sebagai lokasi kawasan industri, dan salah satunya Cilacap," terangnya.

Ia memastikan, pemda akan terus melakukan langkah proaktif agar Cilacap mendapatkan manfaat maksimal dari pembangunan jalan tol.

"Informasi sementara pembangunannya ditargetkan 2029, tetapi bukan tidak mungkin konstruksi dimulai lebih cepat sekitar 2026 atau 2027," tukasnya. 

Adapun, Kementerian PUPR memastikan proyek Tol Pejagan-Cilacap kini memasuki fase kajian pendahuluan atau pre-feasibility study dengan dukungan teknis dari Pemerintah Australia.

Tahap kajian direncanakan selesai pada Januari 2026, sebelum dilanjutkan penyusunan dokumen perencanaan detail dan kelayakan investasi.

Usai kajian tuntas, pemerintah akan memulai proses administrasi perizinan dengan mengajukan PKKPR ke Kementerian ATR/BPN dan izin lingkungan ke KLHK.

Jika seluruh dokumen telah siap, tender investasi dijadwalkan berlangsung pada akhir 2026, dan kontrak pembiayaan ditandatangani pada 2027.

Pembangunan Tol Pejagan–Cilacap dibagi dalam lima seksi yang masing-masing menghubungkan wilayah Brebes, Ajibarang, Wangon, hingga Cilacap sebagai terminasi akhir.

Rencana pengerjaan setiap seksi akan ditentukan berdasarkan kesiapan trase dan progres pembebasan lahan di masing-masing wilayah.

Nilai investasi pembangunan tol ini diperkirakan mencapai Rp27 triliun di luar biaya pembebasan lahan yang akan ditanggung pemerintah secara bertahap. (Rayka Diah)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved