BREAKING NEWS: Kecelakaan Truk Tronton Muatan Kayu Lapis 25 Ton di Wonosobo, Begini Kondisi Sopir

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Balekambang-Kaliwiro tepatnya di Kelurahan Kaliputih, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo pada Selasa (28/10/2025) sekira pukul 19.30 malam.

Peristiwa ini melibatkan satu unit truk tronton Hino bernomor polisi P-8932-VM, milik PT Pesona Indonesia Plywood Industri asal Banyuwangi.

Kendaraan truk tersebut dikemudikan oleh Winarno Eko Wahyudi (44), warga Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.

Baca juga: Viral Perusakan Masjid di Bandungan Semarang, Cek Faktanya

• Sosok Anik Nur Hidayati Guru SD di Wonosobo Viral Dituding Pelakor, Bukan ASN, Punya Anak dan Suami

• Penjelasan Medis Pihak Rumah Sakit Hasil Autopsi Pendaki Meninggal Gancet di Gunung Jawa Barat

• Viral Dokter SWN Dikirim Papan Bunga Memalukan di Hari Wisuda, Dituding Pelakor

Diketahui truk tersebut membawa muatan kayu lapis seberat kurang lebih 25 ton.

Kasubsi Penmas Sie Humas Polres Wonosobo, Aipda Nanang D.P. Wibowo, membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar, telah terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal di wilayah Selomerto. 

Truk tronton bermuatan kayu lapis tersebut terperosok ke perkebunan warga akibat kondisi jalan menurun dan hujan," ujar Aipda Nanang saat dikonfirmasi tribunjateng.com.

Ia menjelaskan, truk tersebut melaju dari arah Kertek menuju Balekambang.

Saat melintasi jalan menurun dalam kondisi malam hari dan hujan, kendaraan diduga terlalu ke kiri.

Akibatnya truk terperosok ke perkebunan warga dengan kedalaman sekitar 20 meter.

"Tidak ada korban jiwa, pengemudi hanya mengalami luka ringan,” lanjutnya.

Dari kejadian tersebut, truk mengalami kerusakan dan kerugian ditaksir mencay Rp10 juta.

Lebih lanjut, Aipda Nanang menambahkan bahwa petugas kepolisian telah mendatangi lokasi kejadian.

Petugas melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, serta mencatat saksi dan bukti lain untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Proses evakuasi kendaraan masih dalam penanganan pihak kepolisian.

“Kami imbau para pengemudi, khususnya kendaraan besar, agar tetap berhati-hati saat melintas di jalur menurun dan licin, terutama pada malam hari atau saat hujan,” tandasnya (ima)