Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Daftar Lengkap Nama 27 Korban Hilang Saat Longsor Banjarnegara, Anjing Pelacak Dikerahkan

Polda Jawa Tengah membantu proses pencarian terhadap 27 warga hilang akibat tanah longsor di Banjarnegara.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: raka f pujangga
dok. BASARNAS
EVAKUSI - Tim SAR gabungan evakuasi satu korban tewas  pada hari kedua kedua pencarian di lokasi longsor Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Senin (17/11/2025). 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Polda Jawa Tengah masih menunggu tim asesmen dari pemerintah provinsi Jawa Tengah untuk membantu proses pencarian terhadap 27 warga hilang akibat tanah longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara.

Longsor yang terjadi pada Minggu (16/11/25) lalu ini, menimbun sebanyak 30 unit rumah dengan korban terdampak mencapai 823 orang.

Baca juga: Inilah 4 Teknologi Canggih SAR Modern Yang Dipakai Untuk Mencari Korban Longsor

"Ya barusan pak Kapolda ikut rapat dipimpin Gubernur soal longsor Banjarnegara. Kami tentunya akan melakukan backup untuk penanggulangan bencana ini tapi sementara masih menunggu hasil assesmen lokasi bencana sudah aman atau belum untuk tim evakuasi bekerja melalukan pencarian," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng Kombes Pol Artanto kepada Tribun, Senin (17/11/2025) petang.

Menurut Artanto, lokasi longsor masih ditutup karena tanah longsor masih labil sehingga berbahaya untuk proses pencarian.

"Lokasi ditutup, warga yang selamat sudah dievakuasi ke lokasi pengungsian," katanya.

Data dari Polda Jateng sebanyak 27 warga masih hilang, dua warga berjenis kelamin perempuan ditemukan meninggal dunia dan 30 rumah tertimbun.

Artanto menyebut, pihaknya sudah menyiapkan personel, anjing pelacak atau canine (K9) untuk proses pencairan.

"Kami juga bakal menyiapkan bantuan logistik," ujarnya.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Semarang, Budiono mengatakan, sebanyak 823 warga mengungsi akibat bencana longsor tersebut.

Dari ratusan warga yang mengungsi, ada sebanyak 41 orang dievakuasi dari hutan sekitar longsoran.

"Data terakhir yang kami peroleh, masih ada 27 warga yang belum diketahui keberadaannya dan menjadi fokus untuk kami lakukan pencarian esok hari," katanya.

Upaya pencairan, kata Budiono, masih belum dilakukan maksimal karena turun hujan dan juga masih labilnya lokasi longsoran.

"Kami hentikan proses pencairan karena tanah masih labil dan dikhawatirkan ada longsor susulan, di lokasi juga turun hujan," bebernya.

Tim pencarian sementara ini fokus ke tiga sektor meliputi sektor A di wilayah RT 3, Sektor B dan C di wilayah RT 2.

"Semoga besok cuaca cerah dan pencarian dimudahkan," terang Budiono.

Baca juga: Basarnas Masih Berjuang Mencari 27 Korban Hilang Dalam Longsor Situkung Banjarnegara

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved