BREAKING NEWS: Kebakaran di Swalayan Luwes Ungaran, Tak Ada Kepanikan, Pengunjung Santai Belanja

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN – Asap kehitaman tampak membubung tebal dari atas bangunan Swalayan Luwes, Kuncen, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Rabu (19/11/2025) sore. 

Asap itu tampak jelas dari halaman parkir, sesekali tertiup angin dan menyelimuti bagian atas gedung empat lantai tersebut. 

Namun suasana di dalam toko justru berlangsung nyaris tanpa kepanikan.

Pengunjung tetap berbelanja seperti hari biasa.

Di depan pintu masuk, sebuah mobil Inafis terparkir, sementara polisi dan anggota TNI berjaga di sejumlah titik. 

Beberapa petugas terlihat hilir mudik, sebagian memasuki area swalayan.

Polisi yang berada di lokasi kejadian juga membantu menyiram air ke titik api menggunakan ember dan galon.

Sempat datang dua unit mobil pemadam kebakaran, namun setelah petugas melakukan pengecekan dan memastikan api benar-benar padam, armada itu meninggalkan lokasi.

Baca juga: Kebakaran Hebat Terjadi Akibat Kabel SUTET Putus, 350 Orang Mengungsi Tinggalkan 50 Rumah Hangus

• Inilah Sosok Rival Altaf, Bocah Indigo Miliki Indra Keenam Viral di Lokasi Longsor Cilacap Jateng

• SIAPA Minat? Dedi Mulyadi Cari Mahasiswa Awasi Kontraktor, Honornya Rp300 Ribu per Hari

• Dianggap Tak Loyal ke Persela Lamongan, Fariz Suami Datu Bos PSIS Semarang Curhat Soal Kebanggaan

• 10 Fakta Dosen Untag Semarang Tewas di Hotel: Tanpa Busana di Kamar Mandi, AKBP B Tak Hadiri Autopsi

Dani (40), seorang pengunjung, mengaku tidak mengetahui adanya kebakaran saat berada di dalam.

“Saya berbelanja malah tidak tahu ada kebakaran, cuma pas keluar kok ada polisi dan ramai di depan."

"Kondisi di dalam saat belanja biasa saja,” kata dia.

Sementara itu, Kapolsek Ungaran Barat, AKP Sugiyarta menjelaskan bahwa kebakaran terjadi di bagian cerobong lantai empat, tepatnya di area dapur restoran yang beroperasi di lantai tersebut. 

Api dilaporkan kali pertama muncul pada sekitar pukul 14.00 WIB.

“Di lantai empat ada kertas yang terbakar, awalnya dari restoran, ada memasak makanan, uapnya panas, naik ke cerobong. 

Di pinggir cerobong itu ada kertas-kertas, sepertinya nota karena menempel di cerobong dan kena panas, akhirnya terbakar,” jelas Kapolsek.