Berita Jawa Tengah
Nasib Apes Gadis 16 Tahun di Wonosobo, Korban Pemerasan Lowongan Kerja via Facebook
Polisi ungkap kasus pemerasan dengan ancaman kekerasan terhadap seorang remaja perempuan berinisial K (16), warga Wonosobo.
Penulis: Dse | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Nasib apes dialami remaja perempuan warga Wonosobo. Dia menjadi korban penipuan dan pemerasan.
Niat hati memperoleh pekerjaan, gadis 16 tahun ini justru mengalami perlakuan tidak menyenangkan.
Dia tertipu iklan lowongan pekerjaan yang diunggah di Facebook.
Baca juga: Rem Blong, Mikrobus Terguling di Turunan Dieng Wonosobo, 4 Penumpang Terluka
• Nasib Terkini AKBP Basuki Buntut Kematian Dosen Untag Semarang, Padahal Pensiun 2 Tahun Lagi
Ponsel hingga uang tunai justru raib seusai bertemu dengan penyedia (pemosting) iklan tersebut.
Kini pelaku sudah ditangkap dan masih dalam proses pemeriksaan pihak kepolisian.
Polsek Kertek bersama Unit Resmob Polres Wonosobo mengungkap kasus pemerasan dengan ancaman kekerasan terhadap seorang remaja perempuan berinisial K (16).
Kasus ini bermula dari tawaran pekerjaan palsu di media sosial.
Kapolsek Kertek, AKP Sutono menjelaskan, kejadian bermula pada 15 September 2025 ketika korban mengunggah postingan mencari kerja di grup Facebook “Loker Magelang.”
Tidak lama kemudian, sebuah akun bernama “Linda” menawarkan pekerjaan dan meminta nomor WhatsApp korban.
Pelaku berinisial W (32), warga Kecamatan Kalikajar kemudian menjemput korban bersama seorang saksi berinisial SS dengan mobil Luxio silver di Magelang.
Namun saat tiba di Secang Magelang, situasi berubah menegangkan.
“Saksi pun dipaksa turun dari mobil karena ketakutan,” kata AKP Sutono seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (24/11/2025).
Uang dan Ponsel Dirampas
Baca juga: Antusiasme Tinggi, Bupati Wonosobo Ingin Festival Kuliner Legend Dikembangkan Lebih Besar
• Warga Kartasura Lapor Polisi, Anaknya Diduga Jadi Korban Malapraktik Dokter RS Swasta di Solo
Pelaku lantas membawa korban seorang diri ke Wonosobo.
Di perjalanan, dia kembali mengancam korban sambil menodongkan pisau dan memaksa korban meminta uang kepada keluarganya.
Karena takut dibunuh, korban akhirnya menghubungi keluarganya dan mengirimkan uang Rp500.000 sesuai permintaan pelaku.
| Pelaku Warga Jebres Solo Catut Nama Bos Bali United, Bikin Rekening Fiktif |
|
|---|
| Nasib Terkini AKBP Basuki Buntut Kematian Dosen Untag Semarang, Padahal Pensiun 2 Tahun Lagi |
|
|---|
| Rumah Nasabah di Wonogiri Dibakar Pegawai Bank Plecit Naik Motor Sport Merah |
|
|---|
| Wabah Chikungunya Serang Warga Sugiharjo Pati, Ciri Awal Nyeri Sendi Tak Bisa Gerak |
|
|---|
| DPD Partai Golkar Jateng Gelar Fun Walk dalam Rangka Peringatan HUT Ke-61 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124-_-Ungkap-Kasus-Pemerasan-di-Wonosobo.jpg)