Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan Hari Ini

Tangis Duka Wahab Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Lereng Gunung Bromo, Satu Keluarga Tewas

Wahab memperoleh kabar jika anak, menantu, dan cucunya menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut bus pariwisata di lereng Gunung Bromo.

Editor: deni setiawan
TRIBUN JATIM/ SRI WAHYUNIK
SATU KELUARGA TEWAS - Abdul Wahab, ayah Hendra Pratama. Hendra merupakan cleaning service di RSBS Jember. Dia bersama istri dan anak menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut bus rombongan pegawai RSBS Jember di Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (14/9/2025) siang. 

Rombongan itu baru turun dari wisata di Gunung Bromo. 

Baca juga: BREAKING NEWS, Kecelakaan Bus di Lereng Bromo, 8 Karyawan RSBS Jember Tewas

Dua Kali Ledakan

Detik-detik kecelakaan maut bus pariwisata PO INDS'88 Trans bernopol P 7221 UG di Jalan Raya Sukapura, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (14/9/2025), diungkap warga.

Bus tersebut diketahui membawa rombongan karyawan Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) Jember.

Rombongan tersebut disebut-sebut dalam perjalanan pulang dari Gunung Bromo.

Sesuai data awal yang dihimpun, ada delapan penumpang bus tersebut yang tewas, sedangkan belasan lainnya mengalami luka-luka, baik ringan maupun sedang.

Sebelum mengetahui adanya kecelakaan maut yang melibatkan bus pariwisata dan membuat 6 penumpang tewas di lokasi kejadian, warga terlebih dahulu 2 kali mendengar adanya suara seperti ledakan.

Suryadi, warga Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur menjelaskan, sebelum menyadari adanya kecelakaan, dirinya sempat mendengar seperti suara ledakan.

Setelah dicek barulah diketahui jika itu kecelakaan

"Suara pertama itu seperti ledakan biasa dan suara kedua seperti ledakan benturan ke tembok."

"Sempat saya tanyakan kepada penumpang yang selamat, katanya dari Jember," kata Suryadi seperti dilansir dari TribunJatim.com, Minggu (14/9/2025).

Akibat kecelakaan tersebut, menurut Suryadi, beberapa korban sudah meninggal di lokasi, sedangkan puluhan penumpang lainnya mengalami luka-luka.

"Setahu saya ada 5 orang yang meninggal di lokasi."

"Kalau korban yang luka-luka itu banyak."

"Panik saya, jadi tidak menghitung," ujar Suryadi.

"Kalau kendaraan lain yang terlibat itu sepertinya sepeda motor kurir paket, tetapi orangnya tidak terluka."

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved