Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Sosok Hafithar Bocah Kelas 1 SD Berangkat Sekolah Jam 4 Pagi Lintas Daerah, Kini Jadi Rebutan

Di balik perjuangan bocah kelas 1 SD yang rela berangkat jam 4 pagi alias pas subuh ke sekolahnya naik KRL

Penulis: Msi | Editor: muslimah
TikTok @mujisambo
BOCAH SD NAIK KRL: Tangkapan layar video memperlihatkan bocah SD berangkat sekolah sejak pukul 4 subuh naik KRL dari Stasiun Tangerang ke Stasiun Klender Jakarta Timur, viral di media sosial. 

Sementara diketahui, alasan ibu dari Hafithar pindah ke Tangerang karena pekerjaannya sebagai asisten rumah tangga (ART).

Menurut pengunggah, Hafithar tinggal dengan sang ibu karena sudah menjadi yatim.

Sejak orangtua Hafithar pindah ke wilayah Tangerang, pihak SDN Klender 04 sudah menawarkan untuk membantu proses pemindahan sekolah Hafithar ke Tangerang.

Meski orang tuanya sudah merayu, Hafithar menolak tak mau pindah sekolah.

Kini, sejumlah orangtua murid di SDN Klender 04 pun sudah menawarkan agar Hafithar dapat tinggal menginap pada rumah mereka, dengan tujuan agar Hafithar tak harus menempuh perjalanan jauh.

"Anak ini belum mau pindah. Orangtua murid dari teman-teman anak ini juga sudah menawarkan agar sementara tinggal di rumah mereka. Orangtua pada berebut untuk menampung," ujar Fahmi.

Melihat kegigihan Hafithar, ibunya sebenarnya tak tega putranya itu menempuh perjalanan jauh menuju ke sekolah.

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Pendidikan Duren Sawit, Farida Farhah mengatakan setiap harinya ibu Hafithar mengantar bocah SD itu berangkat sekolah hingga Stasiun Tangerang.

"Ibunya mendapat pekerjaan di Tangerang. Ibunya mengantar sampai Stasiun Tangerang. (Hafithar) turun di Stasiun Buaran, melanjutkan perjalanan dengan JakLingko," ungkap Farida.

Demi memberikan keamanan untuk bocah SD tersebut, Sudin Pendidikan I Jakarta Timur akan kembali menyarankan agar Hafithar dapat pindah ke sekolah dekat tempat tinggal barunya.

Rencananya pada semester baru pada Desember 2025 nanti Hafithar pindah sekolah ke Tangerang dekat dengan tempat tinggal ibunya saat ini.

Satlak Pendidikan Kecamatan Duren Sawit pun sudah berkoordinasi dengan ibu dari Hafithar untuk keperluan pemindahan sekolah, agar Hafithar tidak harus menempuh perjalanan jauh.

"Kami pihak sekolah sudah menyarankan utk mutasi pada semester ini. Ibunya sdh setuju, namun anak tersebut tidak berkenan. Mutasi bisa kita lakukan pada bulan Desember," lanjut Farida.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya video kisah Hafithar bocah SD yang berangkat ke sekolah jam 4 subuh dari Tangerang ke Jakarta Timur itu viral dan menyita perhatian warganet.

Sejumlah warganet memberikan beragam komentar dari unggahan video yang dibagikan akun Instagram @pembasmikehaluan.reall.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved