Berita Jepara
Bupati Jepara Witiarso Utomo Fokus Pengembangan Wisata Batealit Saat Program Bupati Ngantor
Bupati Jepara, Witiarso Utomo, kembali melaksanakan program andalannya, Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Bupati Jepara, Witiarso Utomo, kembali melaksanakan program andalannya, Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).
Kali ini, kegiatan tersebut digelar di Desa Mindahan, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, pada Selasa (11/11/2025).
Dalam kesempatan itu, Bupati Witiarso disambut antusias oleh masyarakat dan jajaran pemerintahan Kecamatan Batealit.
Baca juga: Pendopo Jepara Jadi Bagian dari Museum RA Kartini, Mas Wiwit: Jangan Salah Persepsikan Ibu Kita
Sejumlah isu strategis dibahas, mulai dari pembangunan infrastruktur, hingga rencana pengembangan sektor pariwisata di wilayah setempat.
“Alhamdulillah, antusias masyarakat di Kecamatan Batealit luar biasa. Kami berbicara banyak hal, terutama tentang infrastruktur dan arah pembangunan dari nasional, kabupaten hingga desa,” kata Witiarso kepada Tribunjateng, Selasa (11/11/2025).
Ia menambahkan, satu di antaranya fokus utama dalam kunjungan kali ini adalah pengembangan potensi wisata yang ada di Kecamatan Batealit.
Menurutnya, wilayah Batealit dan Sumosari memiliki daya tarik wisata alam yang berpotensi besar jika dikelola dengan baik.
“Dari hasil diskusi dengan para petinggi desa, mereka berharap ada peningkatan pengelolaan wisata di Batealit dan Sumosari. Kami sepakat, titik awal destinasi wisata akan difokuskan di Batealit sebagai lokasi transit, sebelum dilanjutkan ke desa-desa wisata lain di sekitarnya,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Batealit, Yenny Diah, mengungkapkan pihaknya tengah menyusun paket wisata terpadu yang akan mulai dijalankan pada tahun 2026 mendatang.
Paket wisata tersebut terbagi menjadi tiga kategori, yaitu paket pendek seharga Rp 250 ribu, paket medium Rp 350 ribu, dan paket panjang Rp750 ribu.
“Kami ingin menggerakkan ekonomi lokal melalui wisata. Paket ini nantinya akan melibatkan pelaku UMKM dan komunitas penggerak wisata jeep,” ungkap Yenny.
Baca juga: Sosok Mukhlis 18 Tahun Jadi Juru Kunci TMP Jepara, Sering Dapat Firasat Kalau Ada yang Mau Ziarah
Adapun destinasi yang akan dikunjungi antara lain Gor Batealit, Kali Dayung, serta beberapa objek wisata alam lainnya di Desa Batealit dan Sumosari.
“Konsepnya, wisatawan akan transit di Batealit, lalu diajak menjelajah ke berbagai destinasi unggulan di wilayah Batealit hingga Sumosari,” imbuhnya.
Program Bupati Ngantor di Desa sendiri menjadi ajang bagi Pemkab Jepara untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, serta mendorong percepatan pembangunan berbasis potensi lokal di setiap wilayah. (Ito)
| Pria di Ujungbatu Jepara Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Diduga Sudah 5 Hari |
|
|---|
| Sosok Mukhlis 18 Tahun Jadi Juru Kunci TMP Jepara, Sering Dapat Firasat Kalau Ada yang Mau Ziarah |
|
|---|
| Pendopo Jepara Jadi Bagian dari Museum RA Kartini, Mas Wiwit: Jangan Salah Persepsikan Ibu Kita |
|
|---|
| Peringatan Hari Pahlawan di Jepara, Bupati Ajak Warga Lawan Ketertinggalan dengan Ilmu |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Korsleting Picu Kebakaran Rumah dan Toko di Tahunan Jepara, Kerugian Capai Rp300 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251111_Bupati-Jepara-Witiarso-Utomo-ngator-di-Batealit_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.