Berita Kendal
Pantura Kendal Rawan Kecelakaan, Polisi Mulai Gencarkan Razia hingga Akhir Bulan
Sebanyak 48 personel gabungan Polres Kendal akan disiagakan di sepanjang jalan Pantura sebagai bagian dari rangkaian operasi zebra.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Sebanyak 48 personel gabungan Polres Kendal akan disiagakan di sepanjang jalan Pantura sebagai bagian dari rangkaian operasi zebra.
Razia akan dilakukan selama 14 hari hingga akhir bulan November. Setelah itu, razia akan berlanjut untuk pengamanan natal dan tahun baru.
"Mulai hari ini razia akan dilakukan untuk menurunkan angka kecelakaan sekaligus untuk mengedukasi warga tentang tertib berlalu lintas," kata Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar seusai apel, Senin (17/11/2025).
Baca juga: Dua Kecelakaan di Pantura Cepiring Kendal Terjadi Hanya dalam Waktu 3 Jam
Kapolres mengatakan, titik razia akan dilakukan di jalur rawan yang berpotensi pelanggaran lalu lintas dan kerap terjadi kecelakaan.
Selain itu, Kapolres menerangkan jika sepanjang jalur Pantura Kendal merupakan rawan kecelakaan meskipun kontur jalan sudah bagus.
Sehingga, perlu mendapat perhatian serius dari pengguna jalan.
"Titik rawan sepanjang Pantura Kendal terutama yang ada sekolah, kegiatan ekonomi, dan berkumpulnya massa," sambungnya.
Dalam razia kali ini, polisi akan menyasar ke pengguna jalan yang tak memiliki kelengkapan kendaraan.
"Tapi perlu dipahami bahwa razia ini untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas," ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres mengeklaim jika angka kecelakaan lalu lintas hingga November 2025 mengalami penurunan dibanding tahun 2024.
"Ada penurunan sekitar 5 persen, data lengkap nanti kami sampaikan detailnya," tuturnya.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari mengatakan pihaknya memastikan jika pengerjaan jalan yang saat ini dikerjakan tak akan berpengaruh pada proses razia.
"Saat ini kan memang belum selesai, tapi kami akan terus pantau progresnya sesuai target perencanaan," tandasnya. (ags)
Baca juga: Waspada saat Lewat Sumberejo Kendal, Jalanan Licin dan Berlumpur, Sering Terjadi Kecelakaan
| Bocah SD dan Warga Penolong Tewas Tenggelam di PIK Kendal, Begini Kronologinya |
|
|---|
| Kesal Surianah Warga Ngebum Kendal Terdampak Rob, 10 Hari Beli Makanan Karena Tak Bisa Memasak |
|
|---|
| Pendaftar Kendal Fun Run 2025 Tembus 1.048 Peserta, Pemkab Ajak Pelari Pakai Kostum Unik |
|
|---|
| Misteri Kematian Warga Jogja di Boja Kendal, Ditemukan Membusuk dengan Pisau Menancap di Dada |
|
|---|
| 29 Rumah Rusak Diterjang Angin Kencang di Kendal, BPBD Petakan Sejumlah Titik Rawan Bencana |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251117_SEMATKAN-PITA.jpg)