Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kemenkum Jateng

Lewat Evaluasi Aktualisasi, CPNS Kemenkum Jateng Didorong Jadi ASN Implementatif

Lewat Evaluasi Aktualisasi, CPNS Kemenkum Jateng Didorong Jadi ASN Implementatif

Penulis: Adi Tri | Editor: abduh imanulhaq
IST
Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah, Tjasdirin, menjadi salah satu penguji dalam kegiatan Evaluasi Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024 yang digelar secara virtual pada Rabu (12/11). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah, Tjasdirin, menjadi salah satu penguji dalam kegiatan Evaluasi Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024 yang digelar secara virtual pada Rabu (12/11/2025).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Jawa Tengah sebagai bagian dari rangkaian pembentukan karakter dan kompetensi CPNS di lingkungan Kementerian Hukum.

Evaluasi aktualisasi menjadi tahapan penting untuk menilai sejauh mana peserta mampu menerapkan nilai-nilai ASN BerAKHLAK dalam pelaksanaan tugas di unit kerja masing-masing.

Peserta kegiatan berasal dari Angkatan XI Kelompok 2, yang terdiri dari berbagai jabatan fungsional di lingkungan Kanwil Kemenkum Jateng.

Hadir pula Sugeng Pamuji, Perancang Perundang-undangan Ahli Madya, sebagai mentor, serta Asih Wi dari Kementerian Kesehatan Bapelkes Semarang sebagai coach.

Dalam kesempatan tersebut, Sugeng Pamuji menyampaikan apresiasi terhadap hasil aktualisasi yang disusun peserta.

Ia menilai bahwa proyek yang dihasilkan bersifat sangat implementatif dan dapat menjadi sarana nyata dalam mendukung proses perancangan dan pengharmonisasian peraturan perundang-undangan, sekaligus memberikan manfaat langsung bagi para stakeholder di lingkungan Kemenkum.

Sebagai penguji, Tjasdirin memberikan sejumlah saran dan arahan untuk meningkatkan kualitas penyampaian serta memastikan hasil aktualisasi benar-benar dapat diterapkan.

“Perhatikan waktu yang sudah ditentukan oleh coach agar penyampaian materi lebih jelas dan fokus. Hasil aktualisasi yang disusun harus dapat diimplementasikan secara nyata dalam pelaksanaan tugas,” pesan Tjasdirin.

Ia juga menekankan pentingnya ketelitian dan kesiapan sebelum menyampaikan paparan.

“Sebelum bahan dipresentasikan, sebaiknya dibaca kembali agar tidak ada kesalahan, terutama pada hal-hal yang bersifat prinsip. Masukan dari mentor dan pimpinan perlu diaktualisasikan karena aktualisasi bukan sekadar di atas kertas, tetapi harus benar-benar direalisasikan dalam pekerjaan,” imbuhnya.

Kabag Tata Usaha dan Umum Kanwil Kemenkum Jateng, Toni Sugiarto, yang juga hadir sebagai mentor, menilai bahwa hasil aktualisasi para peserta telah dapat dimanfaatkan untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi di unit kerja masing-masing.

“Aktualisasi yang baik adalah yang bisa digunakan untuk memperkuat pelaksanaan pekerjaan sehari-hari,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para CPNS tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerjemahkan nilai-nilai ASN BerAKHLAK dalam bentuk aksi nyata yang memberikan dampak positif bagi organisasi.

Evaluasi aktualisasi menjadi wadah pembelajaran bagi calon ASN untuk tumbuh menjadi pegawai yang profesional, berintegritas, dan adaptif terhadap kebutuhan organisasi. (***)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved