Berita Regional
Bayi Tewas Mengenaskan di Lemari Tidak Diautopsi karena Keluarga Tak Mampu Biayai Tim Forensik
Bayi perempuan bernama Syifa (1) ditemukan tewas di dalam lemari kamar indekos.
Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, SUMENEP - Bayi perempuan ditemukan tewas di dalam lemari kamar indekos di Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Bayi bernama Syifa (1) tidak menjalani autopsi.
Alasannya, keluarga korban tidak memiliki biaya untuk membayar proses autopsi tersebut.
Baca juga: Identitas Ayah Bayi yang Dibuang di Sungai Wonogiri Terungkap, Kini Diincar Polisi
Padahal, Syifa diduga kuat menjadi korban kejahatan dan kasus ini kini tengah ditangani pihak kepolisian.
Namun, biaya autopsi tetap dibebankan kepada keluarga.
Keluarga korban, Moh Rofiq (54) mengaku sudah dipanggil ke Kantor Polsek Kangean, Kecamatan Arjasa, pada Rabu (3/9/2025) malam untuk membicarakan rencana autopsi.
"Sudah disepakati oleh keluarga untuk tidak diautopsi, dikarenakan tidak mampu untuk menyediakan dana tim yang mau ke Kangean gitu," kata Rofiq kepada Kompas.com, Kamis (4/9/2025) pagi.
Hanya saja, selama berada di Polsek Kangean, keluarga juga mengaku tidak pernah diberi tahu berapa biaya autopsi yang harus disiapkan.
Semua perhitungan biaya ditentukan oleh tim dari kepolisian.
"Yang menentukan (total biaya) tim dari Polda katanya, untuk apa untuk autopsi," ujar dia.
Rofiq merinci, dalam surat pernyataan yang dibuat di Polsek Kangean, memang tertulis bahwa autopsi tidak bisa dilakukan karena pihak keluarga tidak mampu membiayai transportasi tim forensik dari Polda.
Meski begitu, keluarga sebenarnya berharap autopsi tetap dilakukan agar bisa mengetahui penyebab pasti kematian Syifa.
"Seandainya biayanya tidak dibebankan ke keluarga, maunya autopsi," ucap dia.
Menurut keluarga korban, polisi berdalih cukup menggunakan hasil visum medis untuk penyelidikan.
Hal itu juga dicantumkan dalam surat pernyataan yang dibuat di kantor Polsek.
Tomy Berurusan dengan Polisi Setelah Bawa Golok Kejar Pria yang Dekati Pacarnya |
![]() |
---|
Puslabfor Bareskrim Dikerahkan untuk Ungkap Misteri Satu Keluarga Tewas Terkubur di Rumah Indramayu |
![]() |
---|
Sebar Tutorial Pembuatan Bom Molotov dan Hasut Pelajar, Admin Medsos Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Helikopter Hilang Kontak di Kalsel, 8 Orang Belum Diketahui Nasibnya |
![]() |
---|
Abay Korban Kebakaran DPRD Makassar Sempat Beri Pelukan Terakhir untuk Ibunya Sebelum Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.