Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pencuri Motor Dibakar Massa, Akhirnya Tewas Setelah Sempat Ditolak Sejumlah Rumah Sakit

Pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) dibakar massa di Kampung Jojoran III, Kota Surabaya.

Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
TribunJatim.com/Tony Hermawan
PEMAKAMAN - Makam Riski pelaku curanmor yang terbakar di Jojoran III. Korban tewas setelah empat hari dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. (TribunJatim.com/Tony Hermawan) 

Korban mengalami luka bakar hingga 70 persen. Ia sempat kesulitan mendapat perawatan karena beberapa rumah sakit menolak dengan alasan pengobatan pelaku kriminal tidak ditanggung asuransi kesehatan.

Akhirnya, Polsek Gubeng membawanya ke RS Bhayangkara agar mendapat penanganan medis. Namun, setelah empat hari dirawat, nyawanya tak tertolong. 

Kepala Cabang Pemakaman Keputih, Ari, membenarkan adanya pemakaman pelaku curanmor tersebut.

Saat ditemui di kantor TPU Keputih, ia mengatakan jenazah memang dimakamkan di lahan baru kompleks pemakaman.

“Benar, ada jenazah yang dimakamkan di lahan baru TPU. Jenazah itu merupakan pasien kiriman dari RS Bhayangkara, dan proses pemakamannya diurus oleh pihak Kelurahan Mojo bersama Polsek Gubeng,” tandas Ari. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Maling Motor yang Dibakar Hidup-hidup di Surabaya Tewas, Sempat Ditolak Sejumlah Rumah Sakit

Baca juga: Nasib Satpam UMS yang Membantu Penangkapan Pelaku Curanmor, Kini Dapat Penghargaan

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved