Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sosok Rifal, Anak Indigo Bantu Temukan Korban Longsor Cilacap: Dengar Teriakan Minta Tolong

Video anak indigo bernama Rifal viral usai klaim bantu menunjukkan lokasi korban longsor Cilacap. Tim SAR tetap lakukan pencarian sesuai prosedur.

Editor: Awaliyah P
TIKTOK/KOLASE
DENGAR TERIAKAN - Rifal terlihat menunjukkan area yang ia klaim sebagai lokasi korban longsor Cilacap. Selain itu, Rifal juga mengaku bisa melihat korban yang tengah hamil namun tetimbun tanah. 

Sosok Rifal, Anak Indigo Bantu Temukan Lokasi Korban Longsor Cilacap: Dengar Teriakan Minta Tolong

Ringkasan Berita:
  • Video TikTok menampilkan Rifal, anak indigo yang mengklaim dapat melihat dan mendengar korban longsor di Cilacap.
  • Rifal menunjuk beberapa titik yang diyakini sebagai lokasi korban tertimbun, membuat warga emosional.
  • Tim SAR terus melakukan pencarian dengan prosedur resmi tanpa mengonfirmasi klaim supranatural tersebut.

 

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah video yang diunggah akun TikTok @mustanginmulyana menjadi viral setelah menampilkan seorang anak bernama Rifal, yang disebut memiliki kemampuan indigo dan membantu menunjukkan lokasi korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap.

Dalam video tersebut, Rifal mengaku dapat "melihat" dan "mendengar" keberadaan para korban yang masih tertimbun material longsor.

Ia bahkan menggambarkan posisi beberapa jasad, termasuk kondisi satu keluarga yang ditemukan dalam keadaan saling berdekatan.

Baca juga: Sosok Rasnal Eks Kepsek SMAN 1 Dipenjara dan Dipecat Tak Jadi ASN Lagi Gegara Uang Rp 20 Ribu

Baca juga: Akuisisi PSIS Tiba-tiba Batal, Asisten Manajer Malut United: Kami Merasa Dibohongi

Baca juga: Penyebab David Glenn Batal Beli PSIS Semarang, Juru Bicara Beri Penjelasan

Menurut narasi dalam video, Rifal menyebut seorang anak ditemukan dalam posisi dipeluk ayahnya.

"Korbannya itu di pintu, pas mau keluar, bapaknya udah keluar sama anaknya, istrinya mau ambil apa ga tahu, suaminya bilang udah ayok ke sini naik, istirnya mau ambil baju malah ketimpa tanah itu dari sana langsung," ungkap Rifal.

Klaim itu disebut warga sekitar dan @mustanginmulayana sesuai dengan kondisi saat evakuasi.

"Bapaknya tengkurep, anaknya ketimpa bapaknya. Anaknya kena batu yang satu, yang satu ada lagi ketimbun pasir tanah," lanjut dia.

Selain itu, Rifal juga mengaku bisa melihat korban yang tengah hamil namun tetimbun tanah.

"Yang hamil masih di belakang dapur, lagi ambil tas gini, mau siap-siap, tapi tanahnya udah duluan dateng. Suaminya juga meninggal di rumah itu ketimpa batu," terangnya.

Menurut RIfal, tak ada korban yang masih hidup dalam timbunan longsor tersebut.

Sementara itu, di video lain yang diunggah @mustanginmulyana, Rifal terlihat menunjukkan beberapa titik di sekitar lokasi longsor yang ia yakini masih terdapat korban tertimbun.

Ia juga menyebut mendengar teriakan minta tolong sejak malam kejadian.

"Dari semalam aku dengar suara dia minta tolong, arwahnya masih gentayangan," ujar Rifal dalam rekaman itu.

Korban Dani Ditemukan Memeluk Anak

Kisah satu keluarga tewas dan sang ayah ditemukan dalam keadaan menggendong dua anak muncul di tragedi longsor Majenang Cilacap, Jateng.

Kisah nahas itu dialami keluarga Dani Setiawan (29).

Ia ditemukan tewas bersama istri Satini (28), serta dua anaknya, Rizky Pratama Ramdhan (9) dan Febriansyah (5), pada Sabtu (15/11/2025).

Peristiwa longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menyisakan duka mendalam. 

Salah satunya keluarga dari Dani Setiawan (29), warga Dusun Cibuyut, yang menjadi salah satu korban meninggal dunia.

Dani ditemukan meninggal dunia bersama istri, Satini (28), serta dua anaknya, Rizky Pratama Ramdhan (9) dan Febriansyah (5), pada Sabtu (15/11/2025).

Paman Dani, Supriadi, menceritakan, jasad Dani ditemukan dalam kondisi menggendong kedua anaknya.

"Pas dievakuasi posisi lagi menggendong anak dua, begini si bapaknya," ungkap Supriadi sambil memperagakan gerakan menggendong saat ditemui di lokasi, Minggu (16/11/2025).

Supriadi menduga, saat kejadian, Dani dan keluarga kecilnya berusaha menyelamatkan diri.

Pasalnya, jenazah ditemukan di luar rumah.

"Posisinya sudah di luar. Pertama yang ditemukan Dani sama dua anaknya, tak lama kemudian istrinya ditemukan dengan jarak sekitar 1 meter, kemungkinan mau menyelamatkan diri," kata Supriadi.

Supriadi mengatakan, peristiwa longsor tersebut berlangsung sangat cepat.

"Kejadian ini dari titik atas sana hanya sekitar 2 menit, cepat sekali," ujar Supriadi.

Namun, nasib berbeda dialami orangtua dari Supriadi, Miharto (90), yang rumahnya bersebelahan dengan keluarga Dani menghadap ke utara.

"Bapak saya sejak sore sudah mengungsi ke rumah saudara karena sebelumnya sudah ada peringatan katanya di atas ada retakan," kata Supriadi.

Menurut Supriadi, orangtuanya memiliki firasat buruk sehingga memilih mengungsi.

"Awalnya lagi tidur-tiduran, terus pukul 17.00 WIB naik ke atas (ke rumah saudara) karena firasatnya enggak enak.

Cucunya (almarhum Rizky Pratama Ramdhan dan Febriansyah) cuma liatin saja katanya," ujar Supriadi.

Sementara itu, kerabat lainnya, Ratno, mengenang, Dani merupakan sosok yang baik.

"Orangnya baik. Dia kerjanya serabutan, anggota linmas juga, kalau ada hajatan dia yang jaga. Kalau istrinya ibu rumah tangga," kata Ratno. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved