Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Erupsi Gunung Semeru

BREAKING NEWS, Gunung Semeru Erupsi, Lontaran Awan Panas Capai 5 Kilometer dari Puncak

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami erupsi dimana lontaran awan panasnya mencapai hingga lima kilometer dari puncak.

|
Penulis: Dse | Editor: deni setiawan
BPBD KABUPATEN LUMAJANG
ERUPSI - Dokumentasi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Pada Rabu (19/11/2025) siang ini, Gunung Semeru mengalami erupsi dengan lontaran awan panas mencapai lima kilometer dari puncak. 

TRIBUNJATENG.COM, LUMAJANG - Gunung Semeru kembali mengalami erupsi. Terakhir kali berdasarkan catatan PVMBG, erupsi terjadi pada 27 Mei 2025.

Saat itu, erupsi Gunung Semeru terjadi pada pukul 06.12, dengan kolom abu mencapai 1.200 meter di atas puncak.

Kini, data terakhir yang disampaikan melalui BPBD Kabupaten Lumajang, awan panas yang terekam mulai pukul 14.30 sudah mencapai lima kilometer dari puncak.

Berbagai langkah mitigasi sedang dilakukan petugas gabungan. Termasuk juga memberikan peringatan kepada warga yang berada di zona rawan erupsi Gunung Semeru.

Baca juga: Pendaki Gunung Semeru Wajib Kenakan Gelang RFID, Statusnya Pinjam Tanpa Biaya

Heboh Spanduk Bernada Sensitif di Gerbang SD Pekalongan, Warga: Kok Aneh, Kapan Pasangnya?

Dianggap Tak Loyal ke Persela Lamongan, Fariz Suami Datu Bos PSIS Semarang Curhat Soal Kebanggaan

Respons Suporter Usai 100 Persen Saham Yoyok Sukawi di PSIS Semarang Dilepas ke Nia Maurisal

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami erupsi pada Rabu (19/11/2025).

Tercatat tiga kali letusan terjadi sejak dini hari dengan tinggi kolom abu mencapai 600 meter di atas puncak.

Erupsi pertama berlangsung pada pukul 04.10.

Kolom abu membumbung setinggi 500 meter di atas puncak atau berada pada ketinggian sekira 4.176 Mdpl.

Tidak lama berselang, pukul 05.09, Semeru kembali meletus.

Kali ini kolom abu meningkat hingga 600 meter di atas puncak, dengan warna putih hingga kelabu dan intensitas tebal mengarah ke tenggara. 

Erupsi ketiga terjadi sekira satu jam kemudian, tepatnya pukul 06.05, dengan kolom abu kembali mencapai 600 meter.

Arah sebaran abu bergerak ke tenggara dan selatan, dengan amplitudo seismograf maksimum 22 mm selama 137 detik.

Kalakhar BPBD Kabupaten Lumajang, Isnugroho mengatakan, awan panas mulai terekam pukul 14.30. 

"Awan panas terekam mulai pukul 14.30, saat ini informasi terbaru sudah mencapai 5 kilometer dari puncak," kata Isnugroho seperti dilansir dari TribunPalu.com, Rabu (19/11/2025).

Sirine peringatan bahaya sudah dibunyikan di sekitar lereng Gunung Semeru.

Tim TRC BPBD juga bergerak cepat mengimbau warga sekitar lereng Gunung Semeru untuk menjauh dari aliran sungai yang berhulu ke Gunung Semeru.

Masyarakat juga diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi awan panas, guguran lava, serta lahar hujan yang dapat terjadi di sungai-sungai berhulu di puncak Semeru.

Daerah rawan meliputi Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, termasuk anak-anak sungainya.

Baca juga: Gunung Semeru Meletus 3 Kali di Minggu Pagi, Warga Dilarang Beraktifitas di Radius Berikut

"Aku Rasulullah" Pria Berambut Ikal Ngaku Nabi Bikin Gaduh Terminal Bungurasih, Apakah ODGJ?

Diketahui, sepanjang Januari–September 2025, Gunung Semeru erupsi 2.449 kali menurut PVMBG. 

Berikut time line Erupsi Gunung Semeru sepanjang tahun ini:

1 Januari 2025

Erupsi 10 kali dari pukul 01.12 hingga pukul 18.27. 

- Erupsi teramati visual dengan kolom abu ~500 m di atas puncak. 

- Sisanya “hanya” terekam di seismograf karena kabut menutupi visual.

20 Februari 2025

Ada laporan 5 kali erupsi dalam satu hari.

Letusan asap tebal setinggi ~1.000 meter tercatat pada pukul 07.13. 

Ada juga erupsi lain sebelumnya (pukul 05.44, pukul 06.26, dan pukul 10.32) dengan kolom abu dan intensitas tebal.

15 Maret 2025

Gunung Semeru erupsi 2 kali dini hari.

Pukul 02.17 : kolom abu setinggi ~800 meter.

Pukul 03.40 : kolom abu ~500 meter.

Dalam 24 jam ke belakang (14 Maret) tercatat 49 kali letusan (meskipun banyak yang tak terlihat karena kabut).

1 April 2025

Gunung Semeru melaporkan 5 erupsi di pagi hari, antara pukul 00.00 hingga pukul 09.00.

Salah satu erupsi pukul 07.00 : kolom abu setinggi ~700 meter.

6 April 2025 

Dalam satu hari tercatat 6 erupsi.

Erupsi pertama pukul 00.42, abu setinggi 500 meter di atas puncak.

Erupsi ketiga: kolom abu 600 meter, durasi ~114 detik dengan amplitudo seismik 23 mm.

Tiga erupsi lain tidak teramati visual (tertutup kabut), tapi tetap terekam seismik.

Sampai awal April, total letusan tercatat 1.220 kali sepanjang 2025.

12 Mei 2025

Terjadi erupsi pukul 06.53, dengan kolom abu 700 meter di atas puncak Semeru.

27 Mei 2025

Erupsi tercatat pukul 06.12, kolom abu sangat tinggi mencapai 1.200 meter di atas puncak. (*)

Sumber TribunPalu.com

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved