Berita Regional
Kisah Pilu Pencarian Reno dan Farhan Hilang Usai Demo, Ternyata Berakhir di Puing Kebakaran Gedung
Terkuak dua kerangka yang ditemukan dalam kebakaran saat penjarahan di gedung ACC, Kwitang, Jakarta Pusat, ternyata Reno dan Farhan yang hilang.
Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Terkuak dua kerangka yang ditemukan dalam kebakaran saat penjarahan di gedung ACC, Kwitang, Jakarta Pusat.
Dua kerangka tersebut sudah bisa dipastikan merupakan Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid yang hilang mendadak setelah demo ricuh akhir Agustus 2025.
Hal itu terungkap setelah Polri akhirnya mengumumkan hasil tes DNA terhadap penemuan dua kerangka manusia tersebut.
Baca juga: Kerangka Gadis Cilik Ditemukan 100 Km dari Rumahnya Setelah 14 Tahun Hilang Akibat Tsunami
Dalam konferensi pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (7/11/2025), sejumlah orang yang merupakan keluarga Reno dan Farhan pun terlihat ikut mengikuti semua paparan dari sejumlah pihak.
Terlihat mereka duduk di belakang awak media dengan ditemani sejumlah orang seperti pegiat media sosial, Ferry Irwandi hingga dari Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).
Terlihat mereka tampak lesu ketika mendengar jika dua kerangka tersebut merupakan kerangka dari Reno dan Farhan atas pemeriksaan DNA yang dilakukan.
Bahkan seorang wanita yang mengenakan baju belang hitam dan putih terlihat tak kuasa menahan air matanya ketika pengumuman pemeriksaan DNA dilakukan.
Dia nampak ditenangkan oleh sejumlah orang di sekitarnya.
Sambil memegang ponselnya, wanita itu terus mengelap air matanya yang jatuh di pipinya.
Ditemukan di Lantai 2
Untuk informasi, Kepolisian akhirnya memastikan identitas dua kerangka manusia yang ditemukan di lantai dua Gedung Astra Credit Companies (ACC) Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.
Berdasarkan hasil pemeriksaan DNA yang dilakukan Laboratorium Kedokteran dan Kesehatan (Labdokkes) Polri, kedua kerangka tersebut teridentifikasi sebagai Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid, dua orang yang sebelumnya dilaporkan hilang setelah kerusuhan di kawasan Kwitang pada Agustus 2025 lalu.
"Hasil pemeriksaan DNA telah keluar. Post mortem cocok dengan ante mortem sehingga teridentifikasi sebagai Reno Syahputra Dewo,"kata Karo Labdokkes Polri, Brigjen Sumy Hastry Purwanti, dalam konferensi pers di RS Polri, Jakarta Timur, Jumat (7/11/2025).
"Post mortem cocok dengan ante mortem sehingga teridentifikasi sebagai Muhammad Farhan Hamid," lanjutnya.
Penjarahan
Sebelumnya, tulang belulang manusia ditemukan di lokasi bekas penjarahan dan pembakaran kawasan Kwitang, Jakarta Pusat.
Peristiwa penjarahan itu terjadi di sebuah gedung dengan plang nama bertuliskan Astra Credit Companies saat ricuh demo di Markas Korps Brimob, Jumat (29/8/2025).
Informasi yang diperoleh ada dua kerangka manusia ditemukan petugas teknis yang tengah memeriksa konstruksi bangunan.
Tak diduga ternyata ditemukan tulang belulang di atas plafon gedung tersebut.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penemuan dua kerangka manusia dalam kondisi hangus terbakar yang sudah tidak dikenali bentuknya di Kantor administrasi Lantai 2 gedung ACC - Kwitang, Senen, Jakarta Pusat.
Baca juga: Kerangka Manusia Ditemukan di Area Hutan Cepogo Jepara, Diduga Warga yang Hilang Empat Bulan Lalu
Pada Kamis, 30 Oktober 2025 tim teknis gedung melakukan pengecekan konstruksi dalam rangka renovasi karena kondisi gedung sudah terbakar habis.
Saat ini temuan kedua kerangka sudah dibawa le RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan forensik lebih lanjut
Temuan dua kerangka manusia ini diduga kuat ada kaitannya dengan dua orang korban hilang pasca demo. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keluarga Menangis Ketika Kerangka di Gedung Kwitang Dipastikan 2 Orang yang Hilang saat Demo Ricuh
| Viral Pasien Sesak Nafas di RS Maryam Tak Ditangani, Alasan Tak Ada Kamar |
|
|---|
| Daftar 8 Tersangka Kasus Pencemaran Nama Baik Dugaan Ijazah Palsu Jokowi: Terbagi 2 Klaster |
|
|---|
| Tanahnya Diduga Diserobot Anak Perusahaan Lippo Group, Nusron Wahid: Jusuf Kalla Pemilik Sah |
|
|---|
| Anak Tunagrahita Kritis Setelah Dikeroyok Warga gara-gara Masuk Rumah Orang Tanpa Izin |
|
|---|
| Lukas Tenggak Racun di Makam Ibunya di Secang Magelang Setelah Habisi Nyawa Sang Kekasih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251107_Dua-kerangka-manusia-ditemukan-di-ACC-Kwitang_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.