Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Semarang

Inspiratif, Organisasi Sosial dan Komunitas di Semarang Bikin Rumah Sehat Gratis untuk Warga

Upaya memperluas akses layanan kesehatan berbasis sosial makin berkembang di Kota Semarang.

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: rival al manaf
Istimewa
Layanan di Rumah Sehat "Rumah Sehat Aspirasi Warga", wilayah Pedurungan, Semarang Timur. Layanan kesehatan gratis itu resmi beroperasi, Sabtu (15/11/2025) malam. Ist 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Upaya memperluas akses layanan kesehatan berbasis sosial makin berkembang di Kota Semarang.

Satu di antara inisiatif terbaru adalah Rumah Sehat "Rumah Sehat Aspirasi Warga" di wilayah Pedurungan, Semarang Timur, yang mulai resmi beroperasi, Sabtu (15/11/2025) malam.

Rumah Sehat tersebut menyediakan tempat bagi warga yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan tanpa dikenakan biaya.

Rumah Sehat itu terletak di jalan Panda Tengah, Palebon, menempati area rumah milik Rahmulyo Adi Wibowo, Anggota Komisi A DPRD Kota Semarang.

Baca juga: Tak Punya Uang Nekat Pesan Wanita Open BO, Sanggupi Tarif Rp 4,5 Juta Lalu Hilangkan Nyawa

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 142 143 Chapter 7: Sangkuriang, Kurikulum 2013

Rahmulyo mengatakan, Rumah Sehat ini merupakan hasil kolaborasi dengan Karang Taruna Kota Semarang. Rumah Sehat hadir dari rangkaian kegiatan pengobatan gratis yang rutin dilakukan oleh komunitas Mik Semar bersama Karang Taruna Kota Semarang.

Kegiatan tersebut kemudian berkembang menjadi kebutuhan untuk menyediakan tempat tetap agar masyarakat dapat memperoleh pemeriksaan kesehatan sehari-hari tanpa harus menunggu adanya agenda bakti sosial. 

"Ini memang inisiasi awalnya ketika kami Mik Semar dengan kawan-kawan Karang Taruna selalu mengadakan kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis di tiap-tiap wilayah, lalu kemudian oleh kawan-kawan Karang Taruna dipatenkan menjadi rumah sehat," terang Rahmulyo, Minggu (16/11/2025).

Rahmulyo memaparkan, di Rumah Sehat, warga dapat memeriksakan kondisi kesehatan umum seperti batuk, pilek, demam, tekanan darah tinggi, kolesterol, hingga gula darah.

Ia menyebut, siapa saja boleh datang ke Rumah Sehat.

"Syaratnya ya dia mau sehat. Jadi kita tidak juga bicara soal KTP. Orang sakit itu tidak ada KTP-nya, jadi siapapun boleh saja untuk datang ke Rumah Sehat Aspirasi Warga," terangnya.

Ia menuturkan, seluruh obat dan layanan di Rumah Sehat diberikan tanpa pungutan biaya.

Adapun setiap harinya, ada satu dokter yang siap sedia melayani pasien setiap Hari Senin sampai Sabtu pukul 13.00 - 20.00 WIB.

Menurutnya, di Rumah Sehat juga ada perawat, dan apoteker.

"Intinya ini adalah memfasilitasi warga masyarakat yang ingin berobat pada saat dia enggak punya duit," ucapnya.

Meski demikian, fasilitas ini tidak menangani kondisi gawat darurat dan tidak mengeluarkan surat rujukan ke rumah sakit.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved