Operasi Zebra Candi di Pati juga Sasar Kelaikan Bus, Semua Diperiksa

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Satlants Polresta Pati melaksanakan ramp check terhadap angkutan umum di Terminal Kembang Joyo.

Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh pada bus sebagai bagian dari Operasi Zebra Candi 2025.

Puluhan personel dari Satlantas, Intelijen, Binluh, Banops, Humas, Dishub, serta Jasa Raharja terlibat dalam pemeriksaan tersebut. 

Baca juga: Anak-Anak PAUD Sambangi Satlantas Polresta Pati, Belajar Tentang Tertib Berlalu Lintas Sejak Dini

• Popularitas Purbaya Kalahkan Gubernur Jabar, PAN Mulai Melirik: Saya Nggak Tertarik Politik

Satu per satu dokumen maupun kelayakan teknis kendaraan diperiksa untuk memastikan seluruh armada aman digunakan masyarakat. 

Total ada 9 bus yang menjalani pemeriksaan ramp check.

Kasat Lantas Polresta Pati, Kompol Riki Fahmi Mubarok mengatakan, ramp check menjadi langkah penting menekan potensi kecelakaan lalu lintas. 

“Kami pastikan seluruh bus yang beroperasi harus memenuhi syarat administrasi maupun teknis sebagai standar keselamatan,” ujar dia, Kamis (20/11/2025).

Petugas memeriksa kelengkapan administrasi berupa buku uji, kartu pengawasan izin operasional, SIM, dan STNK. 

Menurut Kompol Riki, aspek administratif sering kali menjadi indikator awal apakah kendaraan dikelola secara profesional. 

“Kalau dokumennya saja tidak lengkap, biasanya ada hal lain yang perlu didalami,” ucap dia.

Selain administrasi, teknis utama kendaraan menjadi fokus pemeriksaan. 

Baca juga: Operasi Zebra Candi di Pati, Polisi Bagikan Helm Gratis pada Pengendara

• SIAPA Minat? Dedi Mulyadi Cari Mahasiswa Awasi Kontraktor, Honornya Rp300 Ribu per Hari

Tim mengecek sistem penerangan, pengereman, kondisi kaca depan, ban, hingga sabuk keselamatan. 

“Ini elemen vital. Banyak kecelakaan terjadi karena fungsi dasar kendaraan tidak bekerja optimal,” kata Kompol Riki.

Teknis penunjang seperti speedometer, spion, wiper, klakson, kursi penumpang, hingga perlengkapan tanggap darurat juga tidak luput dari perhatian petugas.

“Kami ingin memastikan setiap bus tidak hanya laik jalan, tetapi juga nyaman dan aman bagi penumpang,” lanjut dia.