Berita Kabupaten Semarang
Dalam 2 Hari 2 Bocah Tenggelam di Kabupaten Semarang:Terpeleset di Embung &Terseret Arus Bendungan
Dalam kurun dua hari berturut-turut, dua kecelakaan air terjadi Kabupaten Semarang
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: muslimah
Tanpa disadari, korban berenang mendekati sisi bendungan yang memiliki kedalaman antara 2,5 hingga 3 meter.
"Korban diduga tidak menyadari kedalaman air. Saat tubuhnya tidak muncul kembali ke permukaan, teman-temannya langsung meminta bantuan warga," kata Iptu Budiyono.
Seorang warga sekitar, Muhammad Jawat (41), yang sedang bekerja di tempat penggergajian kayu tak jauh dari lokasi, segera turun ke bendungan untuk mencari korban.
Karena kondisi air sangat keruh, dia memutuskan membuka pintu air agar permukaan air surut.
Dia juga memanggil saudaranya, Muhammad Fahmi (35), yang akhirnya menemukan korban di dasar bendungan.
Kapolsek Tengaran, AKP M Budiyono mengatakan bahwa korban sempat diberi pertolongan pertama sebelum akhirnya dibawa ke RSUD Salatiga menggunakan ambulans dari Puskesmas Tengaran.
Setelah diperiksa oleh tim medis RSUD, korban dinyatakan meninggal dunia.
Hasil visum dari dokter menunjukkan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.
Kematian disebabkan karena tenggelam, dengan indikasi air masuk ke saluran pernapasan dan lambung.
Dua kejadian berturut-turut ini menjadi perhatian serius aparat kepolisian dan pemerintah daerah. Kapolsek Bringin dan Kapolsek Tengaran secara tegas mengimbau kepada masyarakat, khususnya orangtua, agar lebih memperhatikan aktivitas anak-anak, terutama di sekitar lokasi yang rawan air seperti embung, sungai, atau bendungan.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan, menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan desa-desa untuk memperkuat sistem peringatan dan pengawasan di area berisiko tinggi.
“Kejadian ini harus menjadi peringatan bersama. Anak-anak tidak boleh dibiarkan bermain di lokasi berbahaya tanpa pengawasan,” tegas dia. (*)
Bos Sido Muncul Bantu 120 Balita Stunting Senilai Rp360 Juta di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
Waspada Angin Kencang, 2 Pohon Tumbang di Kabupaten Semarang, Tutup Akses Jalan dan Hancurkan Gazebo |
![]() |
---|
Janji Bupati Semarang Tanggapi Jalan Rusak di Wringin Putih: Sudah Proses Lelang untuk Betonisasi |
![]() |
---|
Objek Viral di Kabupaten Semarang Malam Ini Masih Dijaga Aparat Keamanan |
![]() |
---|
Skandal 5 Orang di Papringan Kabupaten Semarang, Sertifikasi Tanah Dikorupsi Ramai-ramai Rp 907 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.