Semarang
Duel Maut Pemuda Semarang, Berawal Saling Pandang Berakhir Nyawa Melayang
Penyebab duel ini karena persoalan sepele, antara korban dan terduga pelaku tidak terima ketika saling beradu pandang.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tiga pemuda di Semarang melakukan perkelahian hingga satu nyawa melayang.
Penyebab duel ini karena persoalan sepele, antara korban dan terduga pelaku tidak terima ketika saling beradu pandang.
Peristiwa perkelahian ini menewaskan seorang pemuda bernama Sahrul Ramadan (23) warga Kebon Agung, Semarang Timur.
Korban meninggal dunia dengan luka tusuk di kepala dan perut.
Baca juga: Minim Persiapan Usai Tour Papua: Persiku Kudus Siap Tahan Tekanan PSIS Semarang Demi 3 Poin
Baca juga: Jembatan Penghubung Meteseh dan Rowosari Semarang Hanyut
Sementara satu korban lainnya, Satrio Adi warga Bandarharjo, Semarang Utara dilarikan ke rumah sakit karena alami sejumlah luka tusuk di bagian dada, tangan dan perut.
Terduga pelaku dalam kasus perkelahian ini yakni Andy Prasetya (30) warga Sekaran, Kecamatan Gunungpati.
"Iya, pelaku dalam perkelahian ini sudah ditangkap," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena kepada tribunjateng.com, Senin (10/11/2025).
Duel maut antar pemuda tersebut terjadi di sebuah kafe, Jalan Pattimura, Bugangan, Kecamatan Semarang Timur, pada Jumat (7/11/2025) sekira pukul 03.00 WIB.
Perkelahian itu bermula ketika korban dan tersangka berpapasan di area parkir tersebut.
Tersangka Andy melihat korban menatapnya sehingga tersinggung.
Ketika kejadian baik korban maupun terduga pelaku dipengaruhi minuman keras.
Duel itu pun tak terelakan yang mulanya tangan kosong berubah menjadi penusukan.
Sejumlah saksi mata sempat melerai perkelahian itu, tetapi tersangka yang sudah gelap mata terus menyerang para korban.
"Ya persoalan karena saling tatap sehingga tersangka tersinggung hingga terjadi perkelahian," beber Andika.
Dari tangan tersangka, polisi menyita satu pisau lipat yang digunakan untuk menghabisi korban dan melukai satu korban lainnya.
Tersangka kini sudah mendekam di ruang tahanan Polrestabes Semarang. Polisi masih melakukan penyelidikan kasus ini. (Iwn)
| Jembatan Penghubung Meteseh dan Rowosari Semarang Hanyut |
|
|---|
| Operasi Save Rawa Pening Kabupaten Semarang, Relawan Bersihkan Danau dari Eceng Gondok |
|
|---|
| Warga Peduli Warga di Kota Semarang Salurkan 1000 Paket Sembako untuk Ojol |
|
|---|
| "Ingin Memberi Manfaat" Jalan Panjang Marifah Mantan Anggota ISIS Kembali Ke Masyarakat |
|
|---|
| Penerbad Expo 2025: Rifki Ceritakan Antusias Muridnya 'Belajar Dari Langit' |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-pemukulan-dan-kekerasan-fisik.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.