Olahraga
KONI Semarang Raya Pastikan Siap Gelar Porprov 2026, Stadion Jatidiri Jadi Lokasi Pembukaan
KONI Semarang Raya, meliputi Kota Semarang, Salatiga, Kabupaten Semarang, Kendal, dan Demak, siap menggelar Porprov 2026.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - KONI Semarang Raya, meliputi Kota Semarang, Salatiga, Kabupaten Semarang, Kendal, dan Demak, siap menggelar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026.
Pembukaan rencananya akan digelar di Stadion Jatidiri Semarang dan penutupan di Stadion Utama Kendal.
Untuk pelaksanaan, KONI Jateng masih memiliki tiga opsi, salah satunya adalah 9-15 September 2026.
Baca juga: KONI Kota Semarang Ajak Semua Pihak Bersinergi Sukseskan Porprov Jateng XVII
Rapat koordinasi Lima kota/kabupaten itu dengan KONI Jawa Tengah di Kantor KONI, Kompleks Jatidiri Semarang, Jumat (31/10) lalu.
Dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua Umum II Soedjatmiko, hadir Ketua KONI Kota Salatiga Agus Purwanto yang merupakan koordinator KONI Semarang, Ketua KONI Kendal Subur Isnadi, Ketua KONI Demak Yudo Astiko, Ketua KONI Kabupaten Semarang Dody Prasetyo dan Sekretaris KONI Kota Semarang Teguh Setyono serta Wakil Ketua KONI Kota Semarang Hely Sulistyanto.
Dari para ketua KONI Kabupaten/Kota Semarang Raya itu, rata-rata menyatakan daerahnya siap menggelar Porprov. Namun, mereka menyatakan ada kendala dalam pelaksanaan pertandingan dan segala perlengkapan pendukung.
''Semua persiapan untuk menyelenggarakan Porprov sudah kami lakukan. Namun yang menjadikan langkah kami agak terhambat adalah batas-batas hak dan kewajiban tuan rumah KONI Kota/Kabupaten, KONI Jateng selaku panitia besar dan Pengprov cabang olahraga,'' tutur Agus Purwanto dalam keterangan yang diterima Tribunjateng, Senin (3/11/2025)
Semua utusan KONI lima kabupaten/kota itu sependapat dengan Agus Purwanto. Mereka belum bisa melakukan koordinasi dengan kepala daerah masing-masing.
''Bulan November, semua daerah melakukan pembahasan anggaran 2026. Hasil pertemuan ini akan kami jadikan bahan untuk pengajuan anggaran kepada kabupaten/kota,'' kata Yudi Astiko.
Sementara, Sekretaris KONI Kendal Joko Pranawa Adi menyoroti penetapan venue pertandingan. Dia menjelaskan, sampai saat ini belum ada konfirmasi dari Pengprov cabang olahraga di daerahnya.
''Yang kami rasakan di Kendal, belum ada Pengprov cabang olahraga mengecek calon venue. Apakah di kota/kabupaten lain seperti itu?'' papar Joko.
Atas pernyataan dari KONI Kabupaten/Kota calon rumah Porprov 2026, Sudjatmiko menyatakan pihaknya selaku panitia besar (PB) Porprov sudah menyiapkan materi tentang tata kerja antara tiga pihak yakni tuan rumah, Pengprov cabang olahraga dan PB Porprov.
Dalam paparan di papan proyektor terlihat ada 22 item.
PB Porprov menanggung biaya penyelenggaraan pertandingan, akomodasi atlet.
Kemudian Pengprov cabang olahraga membayar honor wasit, juri, ketua panitia serta petugas lapangan, bantuan transportasi dari daerah PP, sewa perlengkapan/partisi pertandingan, belanja kebutuhan pertandingan, operasional pertandingan cabang olahraga, konsumsi petugas lapangan dan sewa mobilitas darat.
| Ini Pemenang Polytron Badminton Challenge Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Korporasi dan Instansi 2025 |
|
|---|
| Diperkuat Roller Andalan, Tim Sepatu Roda Jateng Sabet Juara Umum Pomnas XIX 2025 |
|
|---|
| Dari Deg-Degan hingga Fun, Cerita Peserta Ikuti Turnamen Padel Mat & Match Wellness Gathering |
|
|---|
| Target Juara Umum Cabor E-Sport di Porprov 2026, PDESI Semarang Jaring Bibit Atlet lewat Piala KONI |
|
|---|
| Tips Menjadi Pebulutangkis Andal dan Profesional Ala Richard Mainaky |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.