Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Peringati Hari Kesehatan Nasinal, Dinkes Jateng Tekankan Pentingnya Kesehatan pada Lansia

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah gelar Gerakan Lansia Sehat Bugar Produktif di halaman TVRI Jawa Tengah, Rabu (21/11/2018).

Penulis: Bare Kingkin Kinamu | Editor: galih permadi
TRIBUN JATENG/BARE KINGKIN KINAMU
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, dr. Yulianto Prabowo M.Kes saat mengajak para lansia berdialog di stan IBL Provinsi Jateng saat pemeriksaan gratis di halaman TVRI, Rabu (21/11/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah gelar Gerakan Lansia Sehat Bugar Produktif di halaman TVRI Jawa Tengah, Rabu (21/11/2018).

Kegiatan ini dilakukan guna menyosialisasikan pentingnya hidup sehat.

Hidup sehat ini harus dimulai sejak dini, dari bayi, remaja, hingga lansia.

"Kenapa kali ini gandeng lansia, cek kesehatan dini ini dilakukan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, derajat kesehatan semakin meningkat, maka umur kesempatan hidup semakin panjang," tutur Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, dr. Yulianto Prabowo, M.Kes kepada Tribunjateng.com saat ditemui.

Dalam rangkaian acara Gerakan Lansia Sehat Bugar Produktif ini terdapat pengecekan kesehatan gratis untuk tensi darah, cek kadar gula, dan kolestrol yang dilakukan oleh Laboratorium Klinik IBL Provinsi Jateng.

"Acara seperti ini sangat bagus apalagi saya belum pernah cek gula darah," tutur warga Semarang, Yulianti yang melakukan cek kesehatan.

Kegiatan ini merupakan satu di antara kegiatan yang digelar oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah untuk memeringati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang jatuh pada 12 November.

dr. Yulianto Prabowo mengungkapkan jika meningkatnya derajat kesehatan tentu meningkatkan jumlah lansia.

Hal tersebut masuk dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

"Mungkin lansia bisa lebih banyak dari balita. Lansia harus bisa menjadi bukan beban. Maka lansia harus mandiri dan sehat," jelas dr. Yulianto.

Dalam kegiatan hari ini para Lansia mengikuti sosialisasi mengenai pentingnya kesehatan.

Dari 34,3 juta penduduk di Jawa Tengah hingga saat ini, ada 4,312.322 jiwa lansia dengan usia di atas 60 tahun dan 2,860 ribu juta di atas 65 tahun.

"Umur harapan hidup untuk saat ini yakni 74 tahun, untuk sebelumnya lebih rendah dari itu," imbuh penjelasan dr. Yulianto Prabowo.

dr. Yulianto juga menjelaskan untuk penyakit yang biasanya diidap oleh lansia yakni penyakit degeneratif.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved